Gara-gara Guendogan, Guardiola Bakal Jadikan Ederson Eksekutor Penalti
- Metro.co.uk
VIVA – Manchester City memberikan luka untuk Liverpool. The Citizens menghabisi juara bertahan Premier League 4-1 di Anfield, Minggu 7 Februari 2021.
Kedua tim bermain hati-hati di babak pertama. Tak banyak peluang tercipta. Namun, The Citizens menyia-nyiakan peluang unggul lewat titik penalti di menit 37.
Wasit Michael Oliver menunjuk titik putih untuk ManCity, usai Fabinho mengganjar Raheem Sterling. Namun, tendangan Ilkay Guendogan melayang jauh di atas mistar gawang.
Meski demikian, Guendogan menebusnya dengan dua gol (menit 49 dan 73). Dua gol lagi ditorehkan Raheem Sterling menit 76 dan Phil Foden menit 83.
Terkait penalti gagal Guendogan, Manajer ManCity mengungkapkan hal mengejutkan. Ia akan mempertimbangkan akan memberikan kesempatan untuk sang penjaga gawang Ederson Moraes untuk menjadi eksekutor ke depannya.
Tak dipungkiri Guardiola, persoalan gagal penalti adalah masalah timnya. Jika masih terjadi, tak menutup kemungkinan Ederson dapat kesempatan.
"Ini adalah masalah yang kami miliki. Di momen-momen penting, kami tidak boleh melewatkannya, dan itu tidak masalah pengambil.
"Sekali lagi, saya akan memikirkan tentang Ederson, dia mungkin menjadi yang terpilih lain kali," ujar Guardiola dikutip dari Mirror.co.uk.
Guardiola menuturkan, pertandingan itu sangat emosional. Selain itu, cara ManCity meresponslah di babak kedua yang menjadi perbedaan.
“Banyak emosi, banyak hal terjadi dalam permainan. Di babak kedua, cara kami bereaksi terhadap gawang, cara kami bermain dengan kualitas membuat perbedaan," kata dia.
