Striker Spurs Kena Amuk Jose Mourinho Gara-gara Otaknya Lemot
- Metro
VIVA – Manajer Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, benar-benar kesal dengan ulah salah satu anak asuhnya, Carlos Vinicius, saat kalah dari Chelsea di Tottenham Hotspur Stadium, Kamis 4 Februari 2021 atau Jumat dini hari WIB. Mourinho menilai Spurs bisa kalah dari Chelsea karena Vinicius terlalu lambat dalam mengambil keputusan.
Vinicius terpaksa dimainkan oleh Mourinho, menyusul tumbangnya Harry Kane. Dalam duel melawan Chelsea, Vinicius sebenarnya bisa menjadi penyelamat Spurs.
Ada satu peluang yang sebenarnya bisa membuat Vinicius jadi pahlawan. Yakni, ketika Serge Aurier dari sisi kanan pertahanan Chelsea mengirimkan umpan silang tepat ke Vinicius.
Dia melompat demi menyambut bola. Tapi, arah bola hasil tandukannya masih melebar.
Bukan cuma gagal jadi pahlawan, Vinicius juga kerap salah dalam mengambil keputusan di beberapa momen. Paling parah, adalah ketika Vinicius diminta membantu pertahanan dengan menekan pemain Chelsea saat sedang membangun serangan dari belakang.
"Vinicius memang pemain yang punya semangat luar biasa. Tapi, pemahamannya dalam menekan lawan begitu rendah. Alhasil, lawan dengan bebas membangun serangan dari belakang. Tak mudah bagi kami mengontrol laga," sindir Mourinho dilansir Metro.
Di babak kedua, perubahan sedikit terjadi dalam permainan Vinicius. Agaknya, pemain asal Brasil tersebut paham dengan keinginan Mourinho, hingga Chelsea terlihat lebih sulit membangun serangan dari lini pertamanya.
"Kami menekan mereka lebih ketat dan tinggi di babak kedua. Ada semangat berbeda di babak kedua dan saya yakin sebenarnya kami layak mendapat hasil lebih baik," terang Mourinho.