Ultimatum untuk Chelsea dalam Transfer Kai Havertz
- Arcyworldys.com
VIVA – Bayer Leverkusen melontarkan ultimatum kepada manajemen Chelsea dalam perburuan Kai Havertz. Mereka menegaskan baru mau melepas Havertz kalau Chelsea memberikan tawaran yang sesuai dengan klausul pelepasannya.
Sampai sekarang, masalah Chelsea hanya soal harga Havertz. Gelandang kreatif 21 tahun itu, sebenarnya sudah setuju untuk merapat ke Stamford Bridge.
Tapi, polemik soal harga membuat transfer tertunda dalam waktu yang cukup lama. Chelsea susah memberikan tawaran yang sesuai karena anggaran menipis akibat pandemi virus corona COVID-19.
Bagi Leverkusen, tawaran Chelsea masih terlalu rendah. Bahkan, jauh dari angka yang mereka minta untuk Havertz, sekitar £90 juta atau senilai Rp1,74 triliun.
Direktur Olahraga Leverkusen, Rudi Voeller, menegaskan pandemi virus corona sejatinya tak memiliki pengaruh terhadap harga pemain. Apalagi, dilanjutkan Voeller, pemain yang spesial macam Havertz.
"Tak ada diskon karena virus corona kepada pemain spesial macam Jadon Sancho atau Havertz. Semua memang berpikir, pandemi virus corona membuat harga pemain turun. Tapi, sebenarnya tidak. Tak ada yang baru dalam urusan ini," tegas Voeller dilansir SportBuzzer.
Kalau Chelsea tak mau memenuhi permintaan Leverkusen hingga 28 Agustus 2020 mendatang, atau saat memulai pemusatan latihan jelang kompetisi musim 2020/21, maka Havertz bakal bertahan. Jadi, Chelsea hanya punya waktu kurang dari sepekan untuk menyanggupi permintaan Leverkusen.
"Tentu, kami mau dia bertahan, setidaknya untuk satu musim berikutnya," kata Voeller.