4 Laga Kandang Tanpa Penonton, MU Kehilangan Pemasukan Rp387 Miliar
- Daily Mirror
VIVA – Manchester United kehilangan pemasukan yang cukup signifikan selama pandemi virus corona COVID-19. MU berpotensi merugi £5 juta (sekitar Rp98 miliar) setiap pertandingan kandang tanpa penonton.
Saat pandemi COVID-19 Premier League memang sempat dihentikan sekitar 3 bulan. Setelah itu pertandingan kembali dilanjutkan, namun tanpa penonton.
Dikutip dari Dailystar, dari projek restart Premier League tersebut The Red Devils masih menyisakan empat pertandingan kandang. Sehingga kehilangan pemasukan sekitar £20 juta (sekitar Rp387 miliar).
MU terakhir kali bermain di kadang dan disaksikan oleh suporter setianya adalah 8 Maret, ketika mengalahkan ManCity 2-0. Kemudian saat bermain tanpa penonton, MU dua kali menang (Shefield United dan AFC Bournemouth) dan sisanya imbang (Southampton dan West Ham United).
Kapasitan markas MU Old Trafford adalah 75 ribu tempat duduk. Dan musim 2019/2020 MU berhasil menjual 52 ribu tiket terusan.
Untuk musim depan, pemasukan MU dari laga kandang sepertinya belum akan stabil. Sebab, rencananya suporter baru diperbolehkan kembali ke stadion pada Oktober mendatang.
Sedangkan Premier League musim 2020/2021 akan dimulai pada pertengahan September. Kondisi pendapatan MU tersebut, membuat pergerakan mereka di bursa transfer musim panas sedikit melambat.
Sementara itu, meski pemasukan berkurang cukup banyak namun MU berhasil finish di peringkat tiga pada musim lalu.
Baca juga:
Jayson Tatum Sumbang 34 Poin, Celtics Kembali Kalahkan 76ers
Neuer Bandingkan Skuad Bayern Saat Ini dan Ketika Raih Treble 2013
Alphonso Davies, Pemain Kanada Pertama Lolos di Final Liga Champions
