Akibat COVID-19, Arsenal Akan Pecat 55 Karyawannya

Striker Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang
Sumber :
  • twitter.com/Arsenal

VIVA – Keuangan klub di Eropa mulai goyah, akibat dari pandemi virus corona COVID-19. Salah satu klub yang mengalami kesulitan keuangan karena COVID-19 adalah Arsenal. 

Dinilai Terlalu Maksa Mainkan Cole Palmer saat Lawan Arsenal, Manajer Chelsea Punya Pembelaan

Bahkan, mereka harus melalukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 55 orang stafnya. Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Direktur Pelaksana, Vinai Venkatsham dan Kepala Sepakbola, Raul Sanllehi. 

"Sepanjang pandemi COVID-19, kami telah bekerja keras untuk memastikan sepakbola Arsenal muncul dalam yang kuat di masa depan," tulis bunyi pernyataan dari Arsenal. 

Timnas Indonesia Dapat Kabar Baik, Bek Arsenal dan Bayern Tidak Akan Perkuat Jepang karena...

"Sejalan dengan klub sepakbola lain dan banyak bisnis yang lain beroperasi di arena olahraga, rekreasi dan hiburan, kami telah terkena dampak langsung COVID-19," tambahnya. 

Arsenal juara PIala FA 2019/20.

Mikel Arteta Ungkap Kemarahannya, Para Pemain Belakang Arsenal Kena Semprot karena Dianggap Terlena

Dikutip dari Sportbible, menurut Arsenal, sumber pendapatannya berkurang cukup signifikan. Pendapatan dari hak siar televisi, pemasukan tiket, dan aktivitas komersial. 

"Dampak ini akan berlanjut setidaknya sampai musim 2020/2021 mendatang. Pandemi ini merupakan periode yang sangat menantang selama 134 tahun, dan kami telah menanggapi dengan segera dan menerapkan berbagai tindakan untuk mengurangi biaya," jelasnya. 

"Para pemain, staf sepakbola dan tim eksekutif kami telah rela dikurangi gajinya. Kami telah menghentikan semua pengeluaran modal kami, pengeluaran operasional bahkan dikontrol dengan ketat," katanya. 

Arsenal pun dengan berat hati harus mengumumkan pengurangan karyawannya. 

"Tujuan kami adalah untuk melindungi pekerjaan dan gaji pokok orang-orang kami selama mungkin. Sayangnya, kami sekarang sampai pada titik di mana kami mengusulkan pengurangan 55 staf kami. Kami tidak mudah membuat proposal ini, sekarang kami memasuki periode 30 hari untuk konsultasi terkait proposal tersebut," jelasnya.

Sementara itu, musim ini Arsenal hanya finish di peringkat delapan klasemen Premier League. Tapi The Gunners sukses meraih Piala FA.

Baca juga:

Intip Liburan Sehat Ala Zlatan Ibrahimovic

Barcelona Bisa Jamu Napoli di Camp Nou pada 16 Besar Liga Champions

Antonio Conte Akui Sulitnya Mengalahkan Getafe di Liga Europa

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya