Cerita Firmino, Tombak Beracun Liverpool Panen Gelar dalam 5 Bulan
- Instagram/@liverpoolfc
VIVA – Beruntung sekali Liverpool dan Timnas Brasil memiliki sosok penyerang sekelas Roberto Firmino. Selain punya insting mencetak gol yang tinggi. Ternyata, striker asal Brasil ini juga tidak rakus dan egois. Tak ayal, hanya dalam waktu lima bulan saja eks penyerang TSG Hoffenheim ini bisa panen gelar bergengsi.
Melihat statistik yang dibuat Firmino musim ini, memang ia tak terlalu banyak mencetak gol. Menurut data Premierleague.com, penyerang berusia 28 tahun ini baru mengemas enam gol dalam 19 pertandingan. Jumlah ini jelas kalah dari dua juru gedor The Reds lainnya, Sadio Mane (10 gol, 18 laga), dan Mohamed Salah (sembilan gol, 16 pertandingan).
Akan tetapi, Firmino mampu membuat empat assist, atau hanya kalah dua assist saja dari Mane dan Salah yang sudah mengemas enam assist.
Sementara itu, mengutip data Fctables.com, Firmino juga menunjukkan sisi efektivitasnya di lini depan saat berlaga di pentas Eropa. Memang ia belum mencetak satu gol pun dalam enam laga. Namun, Firmino sudah mencetak empat assist.
Data lain juga membuktikan betapa berbahayanya pemain kelahiran Maceio, 2 Oktober 1991 ini. Di ajang Copa America, Firmino juga tampil beringas bersama Timnas Brasil. Ia memang hanya mencetak dua gol dalam enam pertandingan. Akan tetapi, Firmino juga mencetak tiga assist.
Dengan semua data tersebut, tak heran mengapa Firmino bisa merengkuh sederet sukses hanya dalam waktu lima bulan saja. Pada Juni lalu, Firmino mengantar The Anfield Gang juara Liga Champions 2018/2019.
Sebulan setelah membawa Liverpool menjadi raja di Benua Biru, Firmino juga sukses membawa Tim Samba juara Copa America 2019. Hanya dalam periode Agustus hingga Desember, Firmino ikut mengantar Liverpool meraih dua trofi bergengsi, Piala Super Eropa 2019, dan Piala Dunia Klub 2019.
Tak ayal, pujian pun dilayangkan oleh Juergen Klopp buat sang predator andalan. Bagi manajer armada Merseyside Merah, sosok Firmino begitu spesial. Bahkan, ada nilai lebih yang hanya ada dalam kacamata eks juru taktik Mainz 05 dan Borussia Dortmund ini.
"Mo (Mohamed) Salah adalah pemain kelas dunia, tapi tidak setiap hari. Sadio Mane adalah pemain kelas dunia, tetapi tidak setiap hari. Roberto Firmino adalah pemain kelas dunia, kurang lebih seperti itu setiap hari," ucap Klopp dikutip Mirror pada Februari 2018 lalu.
Saat ini, Firmino juga berpeluang besar untuk menambah koleksi gelarnya bersama Liverpool. Sebab saat ini, pemegang 19 gelar juara First Division (format sebelum Premier League), berpeluang sangat besar menjadi juara Premier League musim ini.Â
Liverpool begitu nyaman duduk di puncak klasemen, dengan koleksi 55 poin. Catatan ini terpaut jauh, 13 poin dari Manchester City di posisi kedua. Raihan Liverpool juga unggul 14 poin dari Leicester City yang duduk di peringkat ketiga.
Rekor fantastis juga dibuat Liverpoool yang belum terkalahkan. Dalam 19 laga, Liverpool mampu meraih 18 kemenangan dan hanya meraih satu hasil seri.