Arsenal Kalah dari Eintracht Frankfurt, Unai Emery Makin Kritis
- Metro.co.uk
VIVA – Posisi Unai Emery di kursi manajer Arsenal kian rawan. Kekalahan dari Eintracht Frankfurt di ajang Liga Europa, Kamis 28 November 2019 atau Jumat dini hari WIB, membuat Emery makin dekat pada jurang pemecatan.
Emery memang cuma punya tiga hingga empat nyawa lagi di Arsenal. Ada tuntutan, di laga melawan Frankfurt, Norwich City, hingga Brighton & Hove Albion, Emery harus mengantarkan Arsenal meraih kemenangan.
Kalah, maka bisa saja Emery dipecat. Dan, laga melawan Frankfurt di Emirates Stadium, diakhiri dengan kekalahan Arsenal.
Padahal, dalam duel itu, Arsenal sudah unggul lebih dulu lewat gol Pierre Emerick Aubameyang. Dengan kekalahan dari Frankfurt, Arsenal belum pernah menang di tujuh laga beruntun, memancing amarah fans dan membuat kampanye #EmeryOut kian kencang.
Manajemen Arsenal tentu juga sudah gerah dengan Emery. Mereka kini tengah bersiap untuk memecat Emery dan menunjuk manajer lain.
"Saya cuma memikirkan laga berikutnya dan bagaimana cara kami berkembang. Kalau saat melawan Norwich kami main bagus seperti babak pertama (di laga lawan Frankfurt), itu yang diinginkan," ujar Emery, seperti dilansir Metro.
Di sisi lain, eks pemain Arsenal, Martin Keown, meminta agar Emery sadar diri. Ketimbang dipecat, menurut Keown, Emery sudah seharusnya rela untuk mundur dari jabatann manajer Arsenal.
"Sudah ada bukti, bagaimana performa memalukan, rendahnya motivasi, pemilihan tim, pergantian pemain, yang tak efektif. Kelihatannya, dia sudah kehilangan kepercayaan dari pemain," kata Keown. (ren)