Maguire Mulai Jadi Sasaran Tembak Suporter MU
- Instagram/@harrymaguire93
VIVA – Harry Maguire memang tak dimainkan saat Manchester United berhadapan dengan AZ Alkmaar dalam matchday 2 Grup L Liga Europa 2019/2020. Akan tetapi, bek anyar Setan Merah ini tetap saja jadi sasaran kritik sejumlah fans.
MU hanya mampu bermain imbang 0-0 di Cars Jeans Stadium, Jumat 04 Oktober 2019 dini hari WIB. Hasil imbang ini jelas tak disukai oleh para suporter MU. Akan tetapi, Maguire justru tetap merasa satu poin yang diraih MU di markas AZ adalah hasil maksimal.
Defender termahal di dunia ini menulis sebuah pesan di akun Twitter pribadinya. Intinya, eks pemain Hull City dan Leicester City ini merasa hasil imbang adalah bukan sesuatu yang mengecewakan. Ternyata, kalimat yang ditulis Maguire ini membuat sejumlah fans marah besar.
Gelombang kritik pun datang. Beberapa dari suporter ini menilai Maguire tak punya mental untuk bermain di klub sebesar MU. Tak cuma itu, ada juga suporter yang mendesak Maguire agar kembali pulang ke Hull lantaran level mentalnya hanya untuk bermain di klub kasta kedua itu. Tahu jadi sasaran tembak, Maguire akhirnya menghapus unggahannya itu.
"Kembali ke Hull City dengan mental yang Anda miliki kawan. Semoga itu membantu Anda," tulis salah seorang fans di kolom komentar Twitter Maguire.
"Kita bukan Hull City kawan," tulis fans lainnya.
Kedatangan Maguire ke Old Trafford memang belum berpengaruh besar bagi performa keseluruhan armada Manchester Merah. Sebab, MU hingga saat ini masih tampil jauh dari maksimal.Â
Di ajang Premier League, saat ini MU tercecer di posisi 10 dengan catatan sembilan poin. MU baru memetik dua kemenangan, tiga hasil imbang, dan dua kali menelan kekalahan. Kemudian, MU hanya menang adu penalti di babak keempat Piala Liga Inggris saat berhadapan dengan Rochdale. Sementara di ajang Liga Europa, MU berada di posisi kedua klasemen Grup L.
Jika melihat fakta tersebut, Maguire jelas belum punya kontribusi maksimal buat MU. Padahal untuk mendatangkan Maguire, MU harus menggelontorkan dana sebesar 80 juta Poundsterling, atau setara dengan Rp1,4 triliun.