Bukannya Semprot Pemain, Solskjaer Malah Maki Wasit Usai MU Tak Menang
- Twitter/@ManUtd
VIVA – Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, enggan menyalahkan pemainnya usai mendulang hasil tak memuaskan di matchday 2 Liga Europa, Kamis 3 Oktober 2019 atau Jumat dini hari WIB. Bagi Solskjaer, para pemain MU sudah bermain secara maksimal.
Setan Merah hanya mampu mendulang hasil imbang tanpa gol saat melawat ke markas AZ Alkmaar, Cars Jeans Stadion. Parahnya, dalam duel itu, MU tak berhasil melepaskan satu pun tembakan ke gawang.
Ini menjadi noda bagi MU di kompetisi Liga Europa. Sebab, untuk kali pertama, mereka tak mampu melepaskan tembakan ke gawang.
Fakta miris itu tak membuat Solskjaer melontarkan kritik kepada anak-anak asuhnya. Justru, dia mengaku bangga dengan penampilan David De Gea dan kawan-kawan.
"Satu poin yang memuaskan dari lawan sulit dan diraih di stadion angker. Mereka mengalahkan Feyenoord 3-0. Kami banyak melakukan perubahan, jadi saya lega," ujar Solskjaer dilansir Daily Mirror.
Solskjaer merasa MU seharusnya bisa menang. Kegagalan MU menang, diklaim Solskjaer, lantaran performa buruk dari wasit asal Lithuania, Gediminas Mazeika.
Menurut Solskjaer, MU layak dapat penalti usai Marcus Rashford dijatuhkan di kotak terlarang pada menit 80. Namun, Mazeika tak menganggap insiden itu sebagai pelanggaran.
"100 persen, itu penalti. Hakim garis bisa melihat langsung tekel yang dilepaskan kepada Marcus. Sialnya, kami tak bisa mendapatkan penalti itu. Jadi, tak ada gunanya melontarkan komplain. Hasil ini, akibat keputusan wasit," kata Solskjaer. (ase)