Proyek Nekat Chelsea di Tengah Pandemi Bisa Makan Korban
VIVA – Proyek nekat Chelsea dengan mendatangkan dua rekrutan mahal, Timo Werner dan Kai Havertz, bisa memakan korban. Setidaknya, dua bintang kemungkinan bakal dilego manajer Frank Lampard demi memuluskan ambisi Chelsea.
Werner, hampir pasti ke Chelsea, sedangkan kedatangan Havertz masih diupayakan. Tapi, mendatangkan Havertz juga butuh dana besar.
Setidaknya, uang sebesar €60 juta atau setara Rp944 miliar, harus disiapkan Chelsea.
Dengan rencana ini, Chelsea dipastikan akan mengeluarkan uang dalam jumlah yang sangat besar. Manajemen The Blues harus putar otak demi menjaga keseimbangan keuangan klub.
Maka dari itu, kebijakan "one in, one out" akan diterapkan oleh Chelsea demi mempertahankan keseimbangan keuangannya. Artinya, kalau Werner dan Havertz datang, dua pemain harus dilego.
Baca juga: Bek Chelsea Pamer Ilmu Tekel Kepala
Dilansir Daily Mail, pemain yang akan dilego sudah muncul ke permukaan. N'Golo Kante dan Jorginho bisa jadi korban ambisi besar Chelsea.
Kante dijual karena usianya yang akan memasuki kepala tiga. Pun, dengan Jorginho yang usianya sudah 28 tahun.
Lampard lebih mementingkan pemain muda di lini tengah. Dengan potensi yang dimiliki Billy Gilmour dan Ruben Loftus-Cheek, Lampard tak ragu untuk melepas Kante serta Jorginho.
Tak susah cari peminat dua pemain itu. Paris Saint-Germain ingin membeli Kante, yang merupakan talenta lokal. Di sisi lain, Juventus mau mendatangkan Jorginho karena Miralem Pjanic kemungkinan bakal hengkang ke Barcelona.
Dinilai Terlalu Maksa Mainkan Cole Palmer saat Lawan Arsenal, Manajer Chelsea Punya Pembelaan
Cole Palmer awalnya diragukan bisa tampil saat Chelsea menjamu Arsenal dalam pertandingan lanjutan Premier League. Tapi dia diturunkan selama 90 menit penuh.
