Bintang Liverpool Ini Semakin Pede Gara-gara Perkataan Mourinho
- Instagram/@andyrobertson94
VIVA – Bek Liverpool, Andrew Robertson mengatakan bahwa manajer Tottenham Hotspur, Jose Mourinho telah mengangkat kepercayaan dirinya. Itu terjadi 18 bulan lalu usai Liverpool melumat Manchester United 3-1 di Anfield.
Mourinho yang saat itu menukangi MU, memuji habis-habisan permainan Liverpool. Dan salah satu pemain yang disorot Mourinho adalah Robertson yang dianggapnya selalu berlari di sepanjang pertandingan.
Usai pertandingan, manajer asal Portugal tersebut mengatakan: “Liverpool bermain 200 mph dengan dan tanpa bola. Saya masih lelah melihat Robertson. Dia melakukan sprint 100 meter setiap menit! Luar biasa."
Dan perkataan Mourinho itu ternyata terus terngiang-ngiang di telinga Robertson. Dia pun mengungkapkan, memang selalu mengerahkan 100 persen kemampuannya di setiap pertandingan yang dia lakoni.
Ketika ditanya tentang perkataan siapa yang telah menginspirasi permainannya, Robertson menjawab: "Jose Mourinho, setelah kami bermain melawan MU di Anfield," katanya dilansir Tribal Football, Selasa 2 Juni 2020.
“Bagi kami itu adalah pertandingan yang luar biasa. Saya ingat itu. Kami sangat bermain bagus dan mendominasi mereka. Banyak orang mengungkap fakta bahwa saya banyak berlari dan pantang menyerah," lanjutnya.
Robertson menambahkan, performa semua pemain tidak selalu stabil di setiap pertandingan. Namun jika semua pemain mengerahkan seluruh kemampuan mereka, maka mereka akan tetap mendapat apresiasi.
“Akan ada pertandingan di mana sentuhan pemain tidak bagus. Yang bisa kami kendalikan adalah kami memberi 100 persen di setiap pertandingan, dan itulah yang saya coba dan lakukan," jelasnya.
“Itulah sebabnya selama 90 menit saya percaya saya bisa berlari sampai peluit terakhir ditiup. Dan ketika dia (Mourinho) mengatakan itu, itu mengangkat kepercayaan diri saya juga," tambah Robertson.
Hasil Lengkap: Liverpool Menang, Real Madrid Tumbang
Hasil lengkap pertandingan sepakbola, Sabtu hingga Minggu dini hari WIB, 2 Februari 2025, meliputi duel dari Liga 1, Premier League, Ligue 1, Bundesliga dan LaLiga.
