Kasihan, Rengekan Emery Masih Terdengar Setelah Dipecat Arsenal
- UEFA.com
VIVA – Unai Emery ternyata masih menyimpan rasa kecewa buntut dipecat oleh Arsenal pada akhir 2019 lalu. Dia menyebut The Gunners tidak bisa memperlakukan mantan pelatihnya secara terhormat seperti mantan klub Emery yang lain.
Emery merasa langsung diasingkan oleh Arsenal dan menuntutnya bekerja ekstra untuk membersihkan nama baiknya.
"Klub yang pernah saya latih, Lorca, Almeria, Valencia, PSG. Mereka semua melindungi saya di ruang ganti dan di depan publik," kata Emery, seperti dilansir The Guardian.
"Tapi di Arsenal, mereka tidak mampu. Mungkin karena awalnya mereka punya Wenger yang sudah melakukan apapun. Mereka bilang 'kami akan bersama Anda' namun ternyata di depan fans dan ruang ganti mereka tidak berbuat apa-apa, saya sendirian," lanjut dia.
Emery resmi dipecat oleh Meriam London pada November 2019. Performa mantan pelatih Paris Saint Germain ini tidak memuaskan, bergabung pada 2018 lalu, Emery hanya mampu membawa Arsenal finis di posisi lima besar di musim perdananya.
Selanjutnya, di musim kedua Emery mendapat sorotan tajam. Dia hanya bisa mendapatkan delapan kemenangan di 20 pekan awal Premier League dan puncaknya setelah gagal melenggang ke fase knockout di ajang Liga Europa.
Arsenal kemudian menunjuk Mikel Arteta sebagai suksesor Emery. Saat ini Arsenal ada di posisi ke-9 klasemen sementara Premier League dengan raihan 40 poin dari 28 laga yang dilakoninya.
Baca juga:
Raksasa Turki Bergerak Selamatkan Masa Depan Oezil
Pernah Berseragam Arema, Pemain Ini Diincar AC Milan?
Ada Sepakbola Lagi, Berikut Jadwal Siaran Langsung Bundesliga Hari Ini?