Polemik Pemotongan Gaji di Arsenal, Pemain Teriak Ramai-ramai

Arsenal
Sumber :
  • instagram

VIVA – Skema pemotongan gaji di Arsenal menuai protes. Para pemain tim utama Arsenal menolak skema yang diajukan manajemen klub dengan pemotongan sebesar 12,5 persen.

Arteta Buka Kemungkinan Arsenal Rekrut Pemain Baru

Ditotal, para pemain Arsenal akan dipotong gajinya sebesar £25 juta atau setara Rp492 miliar dalam 12 bulan ke depan. Atau, dalam artian gaji mereka dipotong antara April 2020 hingga Maret 2021.

Pemotongan ini diimbangi dengan adanya insentif. Jadi, jika ada pemain yang setuju dan menandatangani kontrak baru dalam prosesnya, mereka bisa mendapakan gajinya secara utuh melalui insentif tersebut.

Mikel Arteta Respons Isu Gabriel Jesus Dijual

Lalu, uang dari penjualan pemain di bursa transfer musim panas 2020 nanti, akan dipakai untuk subsidi para pemain yang bertahan.

Telegraph melansir, para pemain tak senang dengan skema macam ini. Sebab, ada beberapa pemain yang merasa dirugikan dari skema tersebut. Terutama, bagi mereka yang masuk dalam daftar jual.

Ujian untuk Arsenal, Hadapi AS Monaco di Tengah Badai Cedera

Pun para pemain dengan penghasilan tertinggi di klub, seperti Mesut Oezil, Pierre-Emerick Aubameyang, dan lainnya, tak setuju dengan skema tersebut.

Gelandang Arsenal, Mesut Oezil

Pemotongan gaji saat ini memang jadi bahasan panas di Premier League. Banyak klub yang terancam kolaps akibat bisnisnya tak berjalan sepanjang pandemi virus corona COVID-19.

Kerugian besar sudah menghampiri dan manajemen klub kini harus putar otak demi mengembalikan pemasukannya.

Manajer Manchester United, Ruben Amorim

Kata Amorim Usai Manchester United Pecundangi Manchester City

Manchester United berhasil meraih kemenangan pada laga lanjutan Liga Inggris 2024/2025. Bertanding di Etihad Stadium. Ini kata pelatih Setan Merah, Ruben Amorim usai laga

img_title
VIVA.co.id
16 Desember 2024