Virus Corona COVID-19 Teror Premier League, Liverpool Tetap Juara
- vstory
VIVA – Premier League sudah memiliki skenario andai kompetisi berhenti total di tengah jalan, karena virus corona COVID-19. Mereka dipastikan menyatakan Liverpool jadi juara Premier League di musim ini.
Dilansir Daily Mail, opsi tersebut diambil karena melihat fakta jarak poin Liverpool dengan para pesaingnya begitu jauh. Pun, Manchester City yang jadi pesaing terdekat, terpaut 25 poin dari Liverpool.
Saat ini pula, Premier League sudah memasuki fase kritis, karena masa akhir kompetisi sudah terlihat. Rata-rata tim, hanya tinggal melakoni sembilan laga.
Faktanya pula, Liverpool cuma butuh dua kemenangan lagi demi jadi juara. Opsi memberikan mahkota juara ke Liverpool, andai kompetisi dihentikan total, telah disetujui pula oleh seluruh klub peserta. Jadi, tak ada alasan bagi Premier League untuk mengosongkan gelar juara di musim ini.
Tapi, sebenarnya sempat muncul usulan dari salah satu klub London dengan mengosongkan gelar juara serta tak ada degradasi di musim ini. Opsi itu langsung dimentahkan klub-klub lain dan Premier League.
Sementara, opsi degradasi saat ini masih menjadi perdebatan. Sebab, ada wacana dari Premier League untuk tetap memberlakukannya.
Tiga tim terbawah, AFC Bournemouth, Aston Villa, dan Norwich City, direncanakan untuk tetap degradasi. Tapi, tim promosinya yang jadi masalah.
Sebab, divisi Championship baru mencalonkan dua tim, Leeds United dan West Bromwich Albion. Satu tiket sisa, seharusnya milik juara EFL Cup dan itu ditunda selama setahun, memberikan ruang besar dalam degradasi.
Masalah ini terus dibahas Premier League bersama seluruh klub peserta dan FA. Keputusan nantinya bakal diambil dalam waktu singkat.
Ruud van Nistelrooy Pamit dengan Gemilang, Bikin MU Lupa Rasanya Kalah
Ruud van Nistelrooy pamit sebagai manajer interim Manchester United dengan catatan gemilang. Di laga terakhirnya, Nistelrooy membawa MU menggasak Leicester City 3-0
