Cegah Corona, Premier League Larang Pemain Jabat Tangan Sebelum Laga
- Sky Sports
VIVA – Otoritas Liga Inggris Premier League memutuskan untuk meniadakan sesi jabat tangan antara dua tim sebelum pertandingan dimulai. Hal ini diambil sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran wabah virus corona COVID-19.
Premier League mengkonfirmasi keputusan tersebut bahwa tak ada seremonial jabat tangan sebelum laga berlangsung. Ketentuan ini akan mulai diterapkan akhir pekan ini sampai pemberitahuan lebih lanjut.
Meningkatnya jumlah kasus virus corona di Inggris menjadi perhatian khusus, tak terkecuali juga pada pentas sepakbola Premier League.
Baca juga: Manchester United, Tim Premier League Paling Diuntungkan VAR
Dengan penyebaran virus secara global dan kasus-kasus yang dikonfirmasi meningkat di seluruh Eropa dan Inggris, kejadian-kejadian di arena olahraga secara wajar terkena dampaknya.
Maka dengan meniadakan sesi jabat tangan diharapkan penanganan penyebaran virus mengerikan itu dalam lingkup kompetisi sepakbola bisa diatasi.
Pada hari Rabu 4 Maret 2020, pemerintah Italia mengumumkan seluruh laga Serie A akan digelar tanpa penonton sampai 3 April mendatang. Selain itu, laga rugby bertajuk England’s Six Nations kontra Italia juga telah diputuskan untuk ditunda.
Di Prancis, Ligue de Football Professionnel (LFP) telah mengubah protokol semua pertandingan mereka hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Kini, giliran Premier League yang dituntut mengambil langkah-langkah strategis dengan pertimbangan pendekatan medis dalam mengatur protokol pertandingan.
"Coronavirus menyebar melalui tetesan dari hidung dan mulut dan dapat ditularkan ke tangan dan diteruskan melalui jabat tangan," dalam sebuah pernyataan Premier League di situs resminya.
“Klub dan ofisial pertandingan akan tetap melakukan protokol jalan-jalan tradisional di depan dalam setiap pertandingan," lanjut pernyataan tersebut.
"Saat memasuki lapangan permainan, kedua tim akan terus berbaris, diiringi dengan musik Premier League, kemudian para pemain dari tim tuan rumah akan berjalan melewati lawan mereka tanpa bersalaman," tutup pernyataan itu.
Baca juga:
Liverpool Goyah, Netizen Dukung Curley Kirim Surat Lagi ke Klopp
Virus Corona Buat EPL Berpeluang Digelar Tanpa Penonton di Sisa Musim
Manchester United, Tim Premier League Paling Diuntungkan VAR