Jawaban Santuy Manajer Liverpool Ditanya Soal Virus Corona

Manajer Liverpool, Juergen Klopp
Sumber :
  • Uefa.com

VIVA – Virus corona menjadi teror belakangan ini. Banyak negara sudah terkena wabah ini dan juga ribuan nyawa melayang karenanya.

Mees Hilgers Ngaku Pernah Dihubungi Pelatih Liverpool Arne Slot

Di Italia sejumlah pertandingan ditunda karena ketakutan penyebaran virus COVID-19. Sedangkan di Inggris, sempat mencuat isu Premier League bakal dihentikan.

Baca juga: Kesialan Liverpool Ternyata Sudah Direncanakan Suporter MU

Liverpool Sapa Penggemar Surabaya di Anfield: Yaopo Kabare Suroboyo?

Pemerintah di negeri ratu Elizabeth beberapa waktu lalu menyampaikan maklumat agar masyarakat tetap waspada. Mereka juga mengakui ada potensi untuk menghentikan kegiatan yang menyebabkan kerumunan, seperti event musim atau olahraga.

Nah, di sini Premier League statusnya menjadi tanda tanya. Meski belum ada diskusi mengenai itu, media mulai membahas tentang kemungkinan penghentian kompetisi dan status juara.

Darwin Nunez Mandul di Liverpool, Arne Slot Tetap Membela

Pekan 27 Premier League, Liverpool gasak West Ham di Anfield

Yang paling menyedot perhatian adalah soal Liverpool bisa kehilangan gelar di depan mata, karena tidak ada regulasi mengatur tentang hal tersebut andai kata ada kejadian luar biasa.

Cuma ketika pembahasan soal virus corona ini ditanya kepada manajer The Reds, Juergen Klopp, yang bersangkutan malah menjawabnya dengan santai. Dia mengaku buka orang tepat untuk mengomentari hal tersebut.

Manajer Liverpool, Juergen Klopp

"Saya saya tidak senang adalah hal serius dalam hidup. Saya tidak paham. Rasanya tidak penting omongan dari orang terkenal, orang yang tidak punya pengetahuan mengenai itu seperti saya," kata Klopp.

"Harusnya orang dengan pengetahuan bicara kepada publik, bukan manajer sepakbola. Saya tidak paham politik, conora, lalu mengapa saya? Saya hanya memakai topi baseball," sambungnya dikutip Tribalfootball.

Meski demikian Klopp bukan tidak peduli dengan wabah ini. Dia meminta masyarakat tetap waspada dan menjaga kesehatan, meski kembali mantan pelatih Borussia Dortmund itu menyatakan opininya tentang virus corona tidak penting. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya