Chelsea Melempem Lagi, Lampard Bocorkan Sosok yang Berhak Disalahkan

Ekspresi kecewa pemain Chelsea usai takluk di Stamford Bridge.
Sumber :
  • Twitter/@OptaJoe

VIVA – Chelsea belum bisa keluar dari catatan minornya menyusul hasil imbang yang didapat saat bentrok dengan Bournemouth di lanjutan ajang Premier League, Sabtu malam WIB 29 Februari 2020. The Blues mengakhiri laga dengan skor 2-2. 

Rekor Kelam Manchester City Usai Kalah 4 Kali Beruntun, Pertama Kalinya Pep Guardiola ....

Ini menjadi kegagalan Chelsea yang kelima dalam meraih kemenangan di segala ajang. Sang manajer, Frank Lampard pun jengah, dia menilai dalam laga menghadapi Bournemouth seharusnya Chelsea meraih kemenangan. 

Ada satu posisi yang menurutnya gagal bermain maksimal. Yaitu posisi lini depan. 

Klasemen Premier League: Liverpool Gusur Man City di Puncak, Man Utd Posisi ke ....

Baca juga: Rekor Unbeaten Terhenti, Liverpool Dibantai Watford

"Karakter dari tim ini bagis, namun ini bukan yang kami mau. Kami perlu banyak gol. Marcos Alonso tampil luar biasa namun saya tidak mau pemain dengan posisinya mencetak gol. Saya mau penyerang yang mecetak gol, dan mereka tidak menciptakannya di laga ini," kata Lampard, seperti dilansir metro. 

Hasil Liga Inggris, Liverpool Menari di Atas Penderitaan Arsenal dan Manchester City

"Kami ingnkan kemenangan, kami seharusnya bisa menang tapi ini adalah kompetisi yang sulit," lanjut dia. 

Dengan kekalahan tersebut, The Blues masih berada di posisi ke-4 klasemen sementara Premier League. Mereka meraih 45 poin dari 28 laga dan berselisih empat poin dari Manchester United di posisi kelima.

Jalannya pertandingan 

Pasukan Frank Lampard sempat tertekan di awal laga setelah Philip Billing berdiri bebas di kotak penalti. Beruntung, Willy Caballero masih sigap mengamankan gawangnya di menit ketiga. Billing kembali mengancam dua menit kemudian. Tapi, kali ini sepakannya masih menyamping.

Chelsea coba keluar dari tekanan usai Mason Mount melepaskan umpan silang yang disambut Marcos Alonso. Sayang, usahanya masih bisa digagalkan oleh bek Bournemouth, Jack Stacey.

Pertarungan terlihat lebih terpusat di lini tengah. Namun, pada akhirnya, The Blues bisa mengambil alih keunggulan di menit 33.

Berawal dari tusukan Reece James di sisi kanan penyerangan, pemain asal Inggris itu melepaskan umpan silang yang disambut tembakan first time dari Marcos Alonso. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum. 

The Blues memulai babak kedua dengan cepat. Mereka ingin mencetak gol tambahan demi mengunci kemenangan.

Olivier Giroud mendapat peluang di menit 47 yang masih melebar di sisi kiri gawang Bournemouth.

Setelah Chelsea melewatkan sejumlah peluang, tim tuan rumah justru bangkit dan menyamakan kedudukan di menit 54. Jefferson Lerma menanduk bola hasil sepak pojok Ryan Fraser dan menaklukkan Caballero dari jarak dekat.

Bournemouth menyentak tiga menit kemudian ketika Joshua King mencatatkan namanya di papan skor dan membawa timnya membalikkan keadaan. Dia memaksimalkan umpan tarik Jack Stacey di dalam kotak penalti.

Butuh tambahan tenaga, Lampard memasukkan Michy Batshuayi menggantikan Giroud di menit 72. Satu menit berselang, dia memberi dampak setelah menciptakan gol. Sialnya, gol itu dianulir lantaran terlebih dulu dianggap offside.

Gempuran tanpa henti yang dilakukan Chelsea akhirnya berbuah hasil di menit 85. Marcos Alonso menjadi penyelamat setelah merobek gawang Bournemouth dengan tandukannya. Dia memanfaatkan bola liar hasil sepakan Pedro yang ditepis oleh Aaron Ramsdale.

Skor 2-2 bertahan hingga laga bubar. Tambahan satu poin membuat Chelsea tertahan di peringkat empat dengan koleksi 45 poin. Sedangkan Bournemouth masih berada di posisi 17 dengan 27 poin.

 

Ruud van Nistelrooy

Ruud van Nistelrooy Pamit dengan Gemilang, Bikin MU Lupa Rasanya Kalah

Ruud van Nistelrooy pamit sebagai manajer interim Manchester United dengan catatan gemilang. Di laga terakhirnya, Nistelrooy membawa MU menggasak Leicester City 3-0

img_title
VIVA.co.id
11 November 2024