Tottenham Kalah Lagi, Mourinho Kirim Alasan 'Basi'
- Instagram/@manchesterunited
VIVA – Tottenham Hotspur belum bisa keluar dari nasib buruk menyusul kekalahan yang didapat saat bentrok dengan Chelsea di ajang Premier League, Sabtu malam WIB 22 Februari 2020. Spurs kalah 1-2.
Ini menjadi kekalahan kedua beruntunnya setelah di laga terakhir juga ditekuk RB Leipzig dengan skor 0-1 di ajang Liga Champions. Manajer Spurs, Jose Mourinho pun beralasan jika kekalahan kedua beruntunnya kali ini disebabkan tidak adanya striker yang menjadi ujung tombak.
"Saya mengulangi kata-kata saya ketika menghadapi Leipzig. Saya bosan dengan pernyataan ini," kata Mourinho, seperti dilansir BBC.
"Saya bangga denganpermainan mereka, tapi kami kesulitan karena pemain depan kami bukanlah striker. Taktik dalam pertandingan ini tidak ada masalah karena kami mengontrol dan sayang ada kesalahan individu," lanjut dia.
Dalam laga yang digelar di Stamford Bridge, Spurs memang tidak bisa memainkan dua pilar pentingnya. Mereka adalah Harry Kane dan Son Heung-min yang berposisi sebagai penyerang harus absen karena mengalami cedera.
Dengan kekalahan yang didapat, Spurs gagal memangkas poin dari Chelsea. Mereka masih bercokol di posisi kelima dengan 40 poin dari 27 laga.
Sedangkan The Blues ada di posisi ke-4 dengan raihan 44 poin dari 27 laga.
Jalannya Laga
Bermain di Stamford Bridge, Chelsea memegang alih permainan. Terlihat dari penguasaan bola yang dimilikinya sekitar 65% berbanding 35%.
Percobaan dilakukan oleh Spurs terlebih dahulu. Lucas Moura melakukan sepakan keras dengan kaki kanannya di menit ke-10 namun masih melebar.
Chelsea merespons cepat di menit ke-12 mereka hampir mencetak gol melalui sundulan Olivier Giroud yang memanfaatkan umpan Reece James.
Tidak cukup sampai di situ, Giroud lagi-lagi mengancam. Tapi kali ini berbuah gol, tepatnya di menit ke-15 melalui sepakan terarah kaki kanannya.
Skor 1-0 untuk Chelsea. Spurs ngotot menyeimbangkan keadaan, beberapa kali mereka melakukan tekanan tapi hingga peluit tanda berakhirnya babak pertama dibunyikan, gol belum juga tercipta.
Di babak kedua, Chelsea langsung tancap gas. Mereka membuat Spurs frustrasi dengan gol kedua yang diciptakan Marcos Alonso di menit ke-50.
Spurs tidak tinggal diam, Jose Mourinho memasukkan Erik Lamela untuk menambah daya gedor serangan. Sejumlah peluang emas tercipta, salah satunya di menit ke-66. Lamela melakukan sepakan kaki kiri dari luar kotak penalti tapi masih gagal.
Gol akhirnya hadir untuk Spurs di akhir laga memalui gol bunuh diri Antonio Rudiger. Tidak ada gol tambahan tercipta, Chelsea mengakhiri laga dengan kemenangan 2-1.
Tambahan tiga poin itu membuat Chelsea bercokol di posisi empat Premier League dengan 44 poin dari 27 laga. Sedangkan Spurs ada di posisi kelima dengan 40 poin.
Susunan Pemain:
Chelsea: Willy Caballero, Cesar Azpilicueta, Anthony Ruediger, Andreas Christensen, Reece James, Jorginho, Matteo Kovacic, Marcos Alonso, Ross Barkley (Willian 77'), Mason Mount, Olivier Giroud (Tammy Abraham 71').
Tottenham Hotspur: Hugo Lloris, Japhet Tanganga, Davinson Sanchez, Toby Aldeweireld (Serge Aurier 78'), Jan Vertonghen, Ben Davies, Harry Winks, Tanguy Ndombele, Giovani Lo Celso, Steven Bergwijn (Dele Alli 78'), Lucas Moura.