MU Jadi Pecundang di Markas Everton, Matic Akui Jadi Biang Keroknya
- Instagram/@manchesterunited
VIVA – Manchester United hancur lebur saat melawat ke Goodison Park, markas Everton. Armada Manchester Merah kalah telak 0-4 dari Everton dalam laga pekan ke-34 Premier League 2018/2019, Minggu 21 April 2019 WIB. Usai kekalahan, gelandang senior Setan Merah, Nemanja Matic, berani menyebut bahwa ia adalah biang kekalahan timnya dalam laga itu.
Gawang David De Gea sudah kebobolan saat laga baru berjalan 13 menit usai gol spektakuler bintang muda Everton, Richarlison. Kemudian, Gylfi Sigurdsson menggandakan keunggulan Everton di menit 28. Di babak kedua, The Toffees menambah keunggulannya lewat gol Lucas Digne di menit 56. Pesta gol Everton ditutup Theo Walcot lewat golnya di menit 64.
Kekalahan memalukan ini membuat MU jadi sasaran kritik, terutama para pemain muda semisal Diogo Dalot, Marcus Rashford, Anthony Martial. Matic pun akhirnya angkat bicara.
Sebagai pemain paling senior dalam pertandingan itu, eks gelandang Chelsea ini mengakui kekalahan MU atas Everton salah satunya adalah kesalahannya. Pemain berpaspor Serbia mengakui bahwa ia bermain buruk. Matic dengan tegas meminta kritik dialamatkan kepadanya, dan bukan kepada para pemain muda MU.
"Tidak ada yang bekerja dari kami hari ini. Saya adalah pemain paling berpengalaman di tim hari ini, dan saya tidak bermain dengan baik. Kita tidak bisa menyalahkan para pemain muda. Saya adalah masalah terbesarnya," ujar Matic kepada TV2.
Kekalahan dari Everton tak membuat MU terpaku di posisi keenam klasemen sementara Premier League, dengan catatan 64 poin. Koleksi MU terpaut dua poin dari Chelsea setingkat di atasnya serta Arsenal di urutan kempat. Catatan MU juga berselisih tiga poin dari Tottenham Hotspur di posisi ketiga.