Kalah Memalukan dari Liverpool, Kiper Tottenham Akui Bersalah
- eurosport
VIVA – Tottenham Hotspur harus menyerah secara dramatis dari Liverpool pada lanjutan pertandingan Premier League pekan ke-32, Minggu, 31 Maret 2019. Tottenham takluk dengan skor 1-2 setelah Toby Alderweireld melakukan gol bunuh diri pada menit-menit akhir.
Kapten sekaligus kiper Tottenham, Hugo Lloris, mengakui, hasil memalukan di Anfield tersebut murni kesalahan darinya. Sebab, gol bunuh diri yang diceploskan Alderweireld berawal dari upaya Lloris untuk mementahkan sundulan penyerang Liverpool, Mohamed Salah.
Bola hasil tepisannya ternyata mengarah ke kaki Alderweireld dan menyebabkan bola meluncur ke dalam gawang The Lilywhites. Atas kekalahan tersebut, Tottenham memperpanjang catatan buruk tak pernah menang dalam lima pertandingan terakhirnya di Premier League.
"Sebagai seorang kiper, saya yang paling bertanggung jawab atas gol bunuh diri ini. Saya benar-benar tidak tahu mengapa ini bisa terjadi. Saya mencoba menangkap bola, tapi sayangnya tidak ada pantulan. Bola pun melambung lurus ke tulang kering Toby dan apa yang kami tidak harapkan terjadi," kata Lloris seperti dikutip The Independent, Senin 1 April 2019.
Kiper Timnas Prancis tersebut mengatakan, kans Tottenham untuk lolos ke Liga Champions masih terbuka lebar, meski rival-rival di bawahnya terus memangkas jarak poin. The Lilywhites saat ini bertengger di urutan ketiga dengan perolehan 61 poin.
Torehan yang sama juga dikumpulkan Manchester United yang menempati posisi keempat. Sementara itu, Chelsea dan Arsenal yang berada di peringkat lima dan enam hanya berselisih satu poin dari Tottenham.
"Kami masih memiliki peluang terdepan untuk finis di empat besar. Kami masih berada di dalam perburuan dan akan berusaha menyelesaikan musim dengan semua kekuatan, kami sangat percaya terhadap cara kami bermain," tutur Lloris.
Cepat Atau Lambat, Arsenal Bakal Datangkan Striker Baru
Mikel Arteta mengatakan Arsenal terbuka untuk mempercepat rencana transfer musim panas mereka setelah Bukayo Saka dan Gabriel Jesus cedera.
