Kisah Kesombongan Eks Bintang Inter Milan Tolak Liverpool

Wesley Sneijder saat masih memperkuat Galatasaray
Sumber :
  • Twitter/@sneijder101010

VIVA – Musim 2012/2013 jadi akhir kebersamaan Wesley Sneijder dengan Inter Milan. Setelah empat musim membela panji La Beneamata, gelandang kelahiran Utrecht itu akhirnya memilih bergabung dengan raksasa Turki, Galatasaray.

Rafael Benitez Tak Anggap Ronaldo sebagai Pemain Terbaik yang pernah Dilatihnya, Ternyata Sosok yang Tidak Mengakuinya..

Saat itu, Sneijder datang ke Galatasaray dengan status bebas transfer. Dalam 175 laga yang dimainkan Sneijder di semua ajang, eks bintang Ajax Amsterdam dan Real Madrid itu mampu mencetak 46 gol selama lima musim. 

Namun, ternyata ada kisah yang baru diungkap Sneijder soal kenapa memilih Galatasaray dibanding klub lebih elite yang menginginkannya. Dikatakan Sneujder, ternyata Liverpool sudah bergerak lebih cepat dibanding Galatasaray.

Federico Chiesa Jadi Cadangan di Liverpool, Bakat Berkualitas Timnas Italia Jadi Sia-sia

Namun demikian, Sneijder berpikir bahwa jika bergabung dengan Liverpool, maka ia akan bermain di kompetisi dengan jadwal padat sekelas Premier League. Selain itu, yang terpenting, Sneijder punya perhitungan tepat jika memilih Galatasaray, maka peluang menjuarai gelar domestik lebih besar.

"Banyak klub menginginkan saya saat meninggalkan Inter, dan Liverpool adalah salah satu dari sekian banyak klub. Jadi, orang-orang terkejut saat saya memilih Galatasaray," kata Sneijder dilansir Liverpool Echo.

Manajer Liverpool Sampaikan Kabar Buruk untuk Sang Kiper

"Mengapa Galatasaray dan bukan Liverpool? Saya adalah seorang juara. Saya pergi ke Galatasaray karena bisa memenangkan gelar lebih bersama Galatasaray, dan menjadi juara lebih banyak dibandingkan di Liverpool," ujarnya.

Setelah sempat membela OGC Nice setengah musim, Sneijder saat ini bermain untuk tim papan atas Qatar, Al Gharafa. (one)

Manajer Manchester City, Pep Guardiola

Pep Guardiola Akui Harapan Manchester City Pertahankan Gelar Premier League Sudah Sirna, Jika...

Pep Guardiola mengatakan harapan untuk meraih gelar Liga Premier kelima berturut-turut akan berakhir jika Manchester City kalah dari Liverpool pekan depan setelah tim “ra

img_title
VIVA.co.id
24 November 2024