Demi Persebaya, Andik Vermansah Sampai Ribut dengan Agen
- VIVA.co.id/Moh. Nadlir
VIVA – Bak disambar petir, hati Andik Vermansah hancur berkeping-keping usai membaca surat terbuka dari Presiden Klub Persebaya Azrul Ananda, Senin 22 Januari 2018.
Mantan pemain Selangor FA ini terkejut dengan surat dari Azrul yang menutup peluangnya untuk membela Persebaya. Padahal, selama ini dia mengaku rela menolak tawaran tim dari luar negeri seperti dari Malaysia dan Thailand, yang menginginkan jasanya.
"Saya sudah rela menolak banyak tim, mulai dari tim Malaysia, hingga Thailand. Hanya karena ingin bermain di Persebaya. Sampai musim transfer mereka ditutup dan saya di Persebaya juga dipastikan tak jadi, sehingga saya sampai sekarang belum mempunyai klub," ujar Andik, Senin 22 Januari 2018.
Bahkan, Andik Vermansah mengaku sempat bertengkar dengan agennya sendiri Mully Munial. Penyebabnya, pihak agen yang menanganinya tidak segera membuat kesepakatan dengan Persebaya.
"Saya rela berantem dengan manajemen saya sendiri. Bahkan, saya sudah bilang ke Presiden (Azrul), sudah tidak usah pakek agen-agenan. Saya sendiri saja, dan saya mengajukan harga segini," kata Andik yang mengaku sudah menurunkan harga kontraknya.
Namun, manajemen Persebaya tetap tidak mau menerima harga kontrak yang ditawarkan Andik Vermansah. Alasannya, harga yang ditawarkan Andik masih terlalu mahal. Yang menyakitkan Andik, tulisan Azrul seolah-olah sudah tidak membutuhkan pemain berusia 26 tahun ini dan dirinya yang mempersulit.
"Jujur, saya kaget membaca surat pernyataan dari presiden ini, yang sudah memastikan peluang saya bergabung di Persebaya," ucapnya yang enggan berpolemik.
Meski kecewa, Andik tak berkecil hati. Kini, dia akan mencari klub baru, termasuk tim lain di Indonesia, meski sebagian tim Liga 1 sudah terbentuk. "Mendengar ini, saya pastikan akan membuka diri untuk tim lain di Indonesia, karena ini menyangkut masa depan saya," ucapnya.