Achmad Kurniawan, Makan Satu Gorengan dengan 10 Cabai

Penjaga gawang Arema FC, Achmad Kurniawan (tengah).
Sumber :
  • Indonesiansc.com

VIVA.co.id – Kiper Arema FC, Achmad Kurniawan, meninggal dunia pada Selasa 10 Januari 2017. Setelah 12 hari dalam kondisi koma, pria berusia 37 tahun tersebut akhirnya menghembuskan napas terakhir di RSU Syaiful Anwar, Malang.

Permintaan Maaf Wiliam Pada Aremania, Janji Kalahkan Persis Untuk Obat Luka

Kiper yang akrab disapa AK tersebut, pertama kali dirawat di rumah sakit karena mengalami serangan jantung. Selama dirawat, tubuhnya sudah dipasangi banyak selang, menandakan kondisinya memprihatinkan.

(Baca juga: Aremania Sudah Datangi Rumah Ahmad Kurniawan di Jakarta)

Demi Tanamkan Rivalitas Sehat, Presidium Aremania Ajak Nobar di Derby Jatim

Kepergian AK meninggalkan banyak kenangan bagi rekan-rekannya. Di kalangan teman-temannya semasa SMP, kiper yang pernah membela Semen Padang dan Persita Tangerang itu adalah teman yang menyenangkan.

"Saya ingat dia pernah makan gorengan satu, tapi cabainya 10. Orangnya suka jahil tapi lucu," kata Ferdi Maulana yang berteman dengan AK di SMP 103 Cijantung kepada VIVA.co.id.

Joel Cornelli Sebut Dukungan Aremania dan Aremanita Bikin Semangat Singo Edan

Tidak sampai di situ, AK juga dikenang sebagai sosok yang setia kawan. Agung mengingat, kakak dari kiper tim nasional Indonesia, Kurnia Meiga Hermansyah, itu selalu menjadi penolong ketika mereka kesulitan turun usai menumpang truk.

(Baca juga: Achmad Kurniawan, Sosok Penting Pengganti Sang Ayah)

"Kalau ada teman yang susah turun dari bak truk, dia yang bantuin menggendong kita," tutur Agung Riyadi.

Begitulah sosok AK dikenang oleh kawan-kawannya. Selama berkarier dalam sepakbola, kenangan yang sama juga ditinggalkannya.

Aremania --sebutan pendukung Arema-- juga turut berduka atas kepergian AK. Meski bukan pemain kelahiran Malang, namun dia sudah dianggap sebagai legenda klub berjuluk Singo Edan itu. (one)

kericuhan Aremania dan Persikmania

Viral Kericuhan Suporter Aremania Vs Persikmania di Perbatasan Malang-Kediri

Kericuhan melibatkan oknum suporter Aremania dan Persikmania pecah di perbatasan Kabupaten Malang dan Kediri pada Senin malam 16 Desember 2024 malam.

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024