Tragis, Skuat Persiba Bantul Harus 'Angkat Koper' dari Rumah
- Indonesiasc.com
VIVA.co.id – Nasib apes menimpa Persiba Bantul. Setelah terdepak dari kompetisi kasta tertinggi, kini Laskar Sultan Agung harus kehilangan mess yang sudah bertahun-tahun sebagai tempat tinggal tim kesayangan masyarakat Kabupaten Bantul, Yogyakarta tersebut.
Terhitung, Senin 18 September 2016, Persiba harus angkat koper dari mess, karena perpanjangan kontrak yang diajukan tak disetujui oleh Pemkab Bantul sebagai pemilik gedung yang sebelumnya merupakan gedung Transito.
Didik Warsito, kepala Dinas Pengelolaan Kekayaan dan Aset Daerah (DPKAD) membenarkan bahwa Pemkab Bantul tak memperpanjang kontrak mess, meski pihak manajemen Persiba telah mengajukan perpanjangan kontrak baru.
"Saat ini, kontrak sudah habis dan Pemkab sudah memberikan kontrak baru kepada UNU (Universitas Nahadtul Ulama) sebagai kantor administrasi hingga gedung, atau kampus UNU di Bantul selesai dibangun," kata Warsito.
"Ini sudah keputusan pemilik aset daerah, sehingga dengan berat hati saya melaksanakan keputusan pemilik aset daerah tersebut," tuturnya.
Mantan Kepala Disnakertrans Bantul ini mengakui, jika memang ada aset daerah milik Pemkab Bantul yang bisa disewakan akan diusahakan, karena Persiba Bantul juga membayar sewa.
"Kita kan diperiksa BPK (Badan Pemeriksa Keuangan), jadi Persiba Bantul itu posisi juga menyewa per tahunnya dengan kisaran harga Rp13 juta kurang lebihnya," jelas Warsito. (asp)