Pelatih BSU Buta Kekuatan Barito Putera

Pelatih Bhayangkara Surabaya United (BSU), Ibnu Grahan.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Januar Ardi

VIVA.co.id -  Pelatih Bhayangkara Surabaya United (BSU), Ibnu Grahan, mengaku masih buta kekuatan lawan perdananya di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, Barito Putera. Menurutnya, kekuatan yang dimiliki oleh Barito Putera saat ini masih sulit dipetakan.

Hamka Hamzah Belum Pasti Turun Saat Lawan Persela

Alasannya, tim asal Banjarmasin itu sudah sudah lama tidak tampil di ajang apapun sejak ISL 2015 lalu.  “Di beberapa turnamen yang sudah digelar selama ini mereka juga tidak ikut, makanya agak sulit membacanya,” kata Ibnu.

Meski demikian, sekilas Ibnu tetap yakin jika Barito Putera merupakan tim yang memiliki kekuatan materi yang patut diwaspadai. Sebab, di dalamnya terdapat sejumlah nama pemain berkualitas.

Ketika Selebrasi Bukan Hal Penting Bagi Pemain Arema FC

Di antaranya Paulo Sitanggang, Hansamu Yama, Adam Alis Setyanto, Rizky Pora, Dedy Hartono, dan Yongki Aribowo. Mereka merupakan para pemain yang pernah bermain di timnas.

Namun, Ibnu menyatakan dia tidak gentar menghadapi Barito Putera, dan optimis meraih poin penuh. Sebab, para pemain yang dibawanya pun memiliki kemampuan yang tidak bisa diremehkan.

Balikan Keadaan, Milo: Ini Laga Fantastis

“Termasuk para pemain asing kami seperti Otavio Dutra, dan gelandang kami yang baru dari Maroko, Khairallah Abdelkbir,” ujar Ibnu.

Bhayangkara FC saat kalahkan Persik Kediri

'PS TNI' dan 'PS Polri' Degradasi dari Liga 1

Ada hal menarik terkait asal usul dua klub Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC. Keduanya berasal dari dua instansi militer, yakni PS TNI dan PS Polri.

img_title
VIVA.co.id
21 April 2024