Tim Transisi Kemenpora Jadi Ganjalan Perizinan ISC
Rabu, 30 Maret 2016 - 18:26 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id - Gelaran Indonesia Soccer Championship (ISC) masih terganjal satu masalah, yaitu restu dari Tim Transisi Tata Kelola Sepakbola Nasional bentukan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
ISC rencananya digelar pada pertengahan April 2016 mendatang. Pihak operator kompetisi, PT Gelora Trisula Semesta (GTS), pun sudah memberikan surat permohonan rekomendasi kompetisi untuk Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).
Namun, BOPI tidak bisa langsung mengeluarkan surat rekomendasi tersebut. Mereka meminta PT GTS untuk mendapatkan surat rekomendasi pada Tim Transisi lebih dahulu.
"Sebelum BOPI dapat menindaklanjuti terhadap permohonan rekomendasi kompetisi sepakbola, agar PT GTS selaku pemohon, beserta para calon klub peserta kompetisi ISC A musim 2016 untuk terlebih dahulu mendapatkan surat keputusan rekomendasi dari Tim Transisi Tata Kelola Sepakbola Nasional," tulis BOPI dalam surat balasan kepada PT GTS, yang diterima wartawan.
Menurut BOPI, PT GTS dan klub peserta ISC harus mendapat persetujuan dari Tim Transisi, khususnya terkait hal-hal seperti berikut. Mulai dari standar kualifikasi klub peserta, teknis penyelenggaraan kompetisi, perizinan, prosedur penunjukan perangkat pertandingan, sampai badan hukum para klub.
"Harus mengikuti dan menaati kebijakan, ketentuan serta regulasi dari Tim Transisi," tambah BOPI menjelaskan.
Dalam surat tersebut, BOPI berharap PT GTS diharapkan bisa melengkapi persyaratan tersebut selambat-lambatnya 14 hari sebelum tanggal yang dialokasikan sebagai jadwal pertandingan pertama dari kompetisi ISC 2016.
Kalau melihat jadwal mulai digelarnya ISC pada 15 April mendatang, maka PT GTS harus melengkapi persyaratan BOPI paling lambat pada 1 April 2016 mendatang atau 2 hari ke depan.
Berikut Surat Balasan BOPI Terkait Izin ISC:
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kalau melihat jadwal mulai digelarnya ISC pada 15 April mendatang, maka PT GTS harus melengkapi persyaratan BOPI paling lambat pada 1 April 2016 mendatang atau 2 hari ke depan.
