Piala Jenderal Sudirman

Masuk Grup 'Neraka', Arema Terhindar dari 'Kutukan' Manahan

Skuat Arema Cronus
Sumber :
VIVA.co.id
Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia
- Meski Arema Cronus masuk ke Grup E yang disebut-sebut sebagai 'neraka' babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman, namun itu tak membuat pendukung mereka cemas. Bagi Aremania, yang terpenting Singo Edan tidak tampil di Manahan.
Pemain Terbaik Piala Bhayangkara Bersyukur Dipanggil Timnas

Alasan yang dikemukakan sedikit unik. Aremania merasa tim kesayangan mereka selalu terkena 'kutukan' saat tampil di stadion kebanggan masyarakat Solo tersebut.
Tekad 2 Pilar Arema Tembus Timnas Indonesia


"Arema tidak main di Manahan, Solo. Itu sedikit melegakan walaupun Arema harus tetap kerja keras," kata Awang, Koordinator Aremania Korwil Kanjuruhan.

Manahan dianggap memiliki dampak buruk bagi Arema. Beberapa kali bertanding di sana, Christian Gonzales cs selalu menelan kekalahan. Yang paling menyakitkan adalah saat melawan Sriwijaya di semifinal Piala Presiden beberapa waktu lalu.

"Arema punya hasil buruk jika bermain di Manahan, syukur dapat drawingnya di Sleman," sambung Awang.

Terhindar dari kutukan Manahan, Arema tetap harus bekerja keras jika ingin lolos. Sebab, lawan yang akan dihadapi adalah Persipura Jayapura, Pusamania Borneo FC dan Surabaya United. Untuk pertandingan Grup E, rencananya akan dihelat di Stadion Maguwoharjo, Sleman.

Senada dengan Aremania, pelatih Joko Susilo meyakinkan timnya harus memiliki tekad baja untuk berbicara banyak di ajang ini. "Mana ada tim yang bisa disebut ringan di sini. Tapi, kami harus tetap memiliki keyakinan demi mengatasinya," tegas Joko. (one)

5 Nama Berebut Gelar Pemain Terbaik Piala Jenderal Sudirman

Danurwindo ditunjuk Mahaka sebagai pemantau nominasi ini.

img_title
VIVA.co.id
30 Oktober 2018