Ribuan Bobotoh Berpesta, Lapangan Tegallega Jadi Lautan Biru
Minggu, 25 Oktober 2015 - 16:36 WIB
Sumber :
VIVA.co.id
- Puluhan ribu bobotoh Persib Bandung, bergerak menuju Lapangan Tegallega, Kota Bandung, yang jadi titik akhir pawai juara Piala Presiden 2015, Minggu 25 Oktober 2015.
Baca Juga :
Persija Didukung Sponsor Baru Saat Lawan Persib
Banyaknya bobotoh yang turut memeriahkan pesta juara yang digelar Maung Bandung ini, membuat sejumlah ruas jalan utama yang terhubung langsung ke Lapangan Tegallega lumpuh. Seperti Jalan Otto Iskandardinata, Jalan Peta, Jalan BKR, dan Jalan Laswi.
Selain itu berdasarkan pantauan VIVA.co.id, sejumlah ruas jalan utama lainnya, seperti Jalan Dewi Sartika atau sekitar Alun-Alun Bandung dan Pendopo Wali Kota Bandung, juga terlihat macet parah.
Hal ini, karena kawasan Alun-Alun Bandung dijadikan titik kumpul oleh bobotoh sebelum bergerak menuju Lapangan Tegallega yang jaraknya hanya sekitar satu kilometer dari kawasan Alun-Alun Bandung.
Selain itu, kepadatan kendaraan juga terjadi di sekitar Jalan Lingga Wastu, Jalan Viaduct, dan Jalan Wastukancana. Kawasan Pasar Baru Bandung yang merupakan pusat perbelanjaan pun menjadi terlihat lebih padat dan membiru. Di kawasan ini, sejumlah petugas kepolisian terlihat cukup banyak melakukan penjagaan sambil membawa tongkat.
Beberapa bobotoh mengaku, mereka lebih memilih menyambut skuad Maung Bandung di Lapangan Tegallega dibandingkan menyambutnya di titik-titik atau rute jalan yang sebelumnya ditetapkan bakal dilewati rombongan tim Maung Bandung.
"Iya kang, langsung nungguin di Tegallega," papar salah seorang bobotoh di kawasan Dalem Kaum.
Meski skuad Maung Bandung diperkirakan baru tiba sekitar pukul 15.00-16.00 WIB, tak sedikit di antara bobotoh sudah berdatangan ke kawasan Lapangan Tegallega yang selama ini dikenal sebagai simbol perjuangan masyarakat Bandung melawan penjajahan lewat peristiwa Bandung Lautan Api.
Sambil menggunakan dan membawa atribut Persib dengan warna khas biru, bobotoh dari berbagai daerah di Jawa Barat menyemut di Lapangan Tegallega untuk merayakan pesta juara Piala Presiden 2015.
Bobotoh rela menunggu
Banyak di antara Bobotoh yang lebih memilih menunggu rombongan tim di Lapangan Tegallega, ketimbang mengikuti kirab atau pawai juara yang dilaksanakan skuad Persib yang dimulai dari Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat. Dilanjutkan dengan melewati sejumlah ruas jalan utama di Kota Cimahi dan Kota Bandung.
"Dari tadi sekitar jam 11-an sudah di sini (Tegallega). Biar lebih mudah masuk ke dalam (Lapangan Tegallega)," ucap Ikhsan, warga Sindanglaya yang datang bersama istri dan kedua orang anaknya, dengan menggunakan kendaraan motor saat ditemui di sebuah tenda pedagang di dekat SMPN 11 Bandung, Jalan Mochamad Toha, Kota Bandung.
Masyarakat yang hendak bepergian diimbau untuk menghindari kawasan Tegallega, karena sejumlah ruas jalan yang jadi akses utama menuju Lapangan Tegallega sejak sekitar pukul 14.30 WIB sudah lumpuh, seperti Jalan Otto Iskandardinata, Jalan Mochamad Toha, Jalan BKR, Jalan Pelajar Pejuang, Jalan Astana Anyar, dan Jalan Peta.
Aparat kepolisian melakukan pengalihan arus kendaraan, seperti di perempatan Jalan Jenderal Sudirman-Jalan Asia-Afrika-Jalan Otto Iskandardinata. Kendaraan dari arah Pasar Baru Bandung dialihkan untuk berbelok ke Jalan Jenderal Sudirman.
Hal ini, karena sejak kawasan Alun-Alun Bandung, tepatnya di dekat Jalan Cibadak dan Jalan Kalipah Apo, arus kendaraan sudah tersumbat atau lumpuh. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Hal ini, karena kawasan Alun-Alun Bandung dijadikan titik kumpul oleh bobotoh sebelum bergerak menuju Lapangan Tegallega yang jaraknya hanya sekitar satu kilometer dari kawasan Alun-Alun Bandung.