PSSI Izinkan Klub ISL Ikut Piala Indonesia Satu
Kamis, 2 Juli 2015 - 22:20 WIB
Sumber :
- ANTARA/Widodo S. Jusuf
VIVA.co.id
- Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) kembali menegaskan dukungannya terhadap penyelenggaraan Piala Indonesia Satu. Mereka juga telah mengizinkan klub-klub dari Liga Super Indonesia (ISL) untuk ikut dalam turnamen tersebut.
Sebelumnya, sejumlah klub ISL mengaku ragu untuk ikut turnamen yang digagas Mahaka Sports and Entertainment tersebut. Mereka takut, turnamen yang sebelumnya bernama Piala Presiden itu tak mendapat restu dari PSSI.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Sebelumnya, sejumlah klub ISL mengaku ragu untuk ikut turnamen yang digagas Mahaka Sports and Entertainment tersebut. Mereka takut, turnamen yang sebelumnya bernama Piala Presiden itu tak mendapat restu dari PSSI.
Kini, kekhawatiran klub sirna sudah. Sekretaris Jenderal PSSI, Azwan Karim, mengatakan bahwa PSSI sudah memberikan surat rekomendasi kepada Mahaka.
"Surat rekomendasi dari PSSI sudah keluar, setelah surat dari BOPI keluar. Seperti itukan janjinya. PSSI itu prinsipnya satu, tidak boleh menyangkut Tim Transisi," tegas Azwan kepada wartawan di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Kamis 2 Juli 2014.
Azwan mengakui, ada beberapa klub yang bertanya ke PSSI terkait turnamen Piala Indonesia Satu. Tak hanya PSSI, klub juga meminta kepastian soal turnamen ini ke PT Liga Indonesia.
"Mereka kan trauma. Ini acaranya PSSI atau bukan? Ini acara siapa? Ya sudah, kami jawab itu (Piala Indonesia Satu) memang kita otorisasi. Jadi silahkan ikut, kalau memang bisa ikut," kata Azwan.
Mahaka telah berencana mengumpulkan seluruh klub ISL untuk membahas penyelenggaraan Piala Indonesia Satu. Dalam pertemuan itu, Mahaka akan berusaha menyakinkan para klub untuk ikut serta.
PSSI juga ikut diundang dalam pertemuan tersebut. Diharapkan, klub akan semakin yakin dengan kehadiran pihak PSSI.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kini, kekhawatiran klub sirna sudah. Sekretaris Jenderal PSSI, Azwan Karim, mengatakan bahwa PSSI sudah memberikan surat rekomendasi kepada Mahaka.
