PBR Jago Kandang, Mitra Kukar Melempem di Depan Suporter Lawan

Selasa, 21 Oktober 2014 - 13:46 WIB

Oleh :

Anry Dhanniary

Pemain Mitra Kukar saat hadapi Pelita Bandung Raya

Sumber :

ligaindonesia.co.id

VIVAbola

- Pelita Bandung Raya terancam gagal total di babak 8 besar Indonesia Super League (ISL). Namun, rekor buruk Mitra Kukar kala bermain tandang bisa membangkitkan asa PBR.

Saat ini, PBR berada di dasar klasemen Grup 2 dengan hanya satu poin dari tiga pertandingan awal. Kans tim asuhan Dejan Antonic ini untuk lolos pun bergantung pada tiga poin di Si Jalak Harupat, Selasa sore, 21 Oktober 2014.

Melihat peluang, PBR memang cukup sulit untuk lolos ke babak semifinal. Namun, peluang tersebut cukup terbuka jika berkaca pada statistik Mitra Kukar di laga tandang.

Tim berjuluk "Naga Mekes" itu meraih kemenangan tandang terakhir pada 28 Mei silam ketika menang 1-0 di markas Persiba Balikpapan. Setelah itu, Mitra Kukar hanya bisa imbang tiga kali dan kalah sekali.

Bahkan, Mitra Kukar hanya bisa menang satu kali dari tujuh pertandingan tandang terakhir. Dan juga rata-rata hanya mencetak satu gol per pertandingan. Sebuah angin segar untuk PBR.

Berbanding terbalik dengan Mitra Kukar, kubu tuan rumah kerap tampil memuaskan saat tampil di kandang sendiri. PBR hanya imbang dan kalah sekali dalam tujuh pertandingan. Terakhir, PBR berhasil tahan imbang Persebaya Surabaya 0-0 di laga kedua babak 8 besar.

Rekor Mitra Kukar saat tampil di markas PBR juga kurang memuaskan. Dari dua laga tandang terakhir, tim asuhan Stefan Hansson ini hanya bisa seri sekali dan kalah sekali. Pada laga terakhir, Mitra Kukar hanya menang tipis 1-0 di Tenggarong.

Baca Juga :

Mitra Kukar Samakan Kedudukan Lawan Semen Padang

Dalam laga nanti, PBR masih mengandalkan duo penyerang lokalnya pada laga kontra Mitra Kukar yaitu Bambang Pamungkas dan Talaohu Abdul Musafri. Keduanya total sudah mengoleksi 14 gol sejauh ini.

Baca Juga :

Semen Padang Sementara Unggul atas Mitra Kukar

Sedangkan Mitra Kukar bakal mengandalkan lini serang mereka yang berbahaya. Herman Dzumafo Epandi sudah mencetak 11 gol, sedangkan Anindito Wahyu dan Erick Weeks mengoleksi masing-masing 8 gol. (one)

Baca Juga :

Jeda Babak I Semen Padang Vs Mitra Kukar masih imbang