Penalti Kontroversial Persib Runtuhkan Mental Pemain Persik

Para pemain Persik Kediri.
Sumber :
  • ANTARA/Rudi Mulya

VIVAbola – Gol pertama Persib Bandung ke gawang Persik Kediri yang diciptakan lewat penalti Vladimir Vujovic dinilai asisten pelatih Persik, Musikan, kontroversial. Gol penalti itu dinilai cukup mempengaruhi konsentrasi dan mental bertanding Udo Fortune dan kawan-kawan.

Padahal, kata Musikan, pertandingan awalnya berjalan normal dan sesuai dengan harapan Persik.
Namun, keputusan kontroversial wasit Hamsir yang memimpin laga pada menit 65 setelah menganggap Firman Utina dilanggar pemain Persik, memupus ambisi Macan Putih memboyong satu poin dalam tur terakhir ke Kota Kembang.

“Dalam pertandingan ini, kami berusaha keras untuk menang. Meski dalam tekanan Persib, tapi anak-anak mampu meredamnya dengan strategi yang lebih fokus pada pertahanan dan serangan balik,” tutur Musikan kepada wartawan, Minggu 24 Agustus 2014.

Di mata Musikan, Firman tidak benar-benar dilanggar karena pemain Persik lebih dulu menyentuh bola. “Tapi di babak kedua ada penurunan stamina para pemain dan berkurangnya konsentrasi. Ditambah keputusan penalti dari wasit, itu membuat mental para pemain kami turun,” tambahnya.

Setelah gol pertama Maung Bandung tersebut, skema permainan yang dikembangkan Macan Putih jadi berantakan. Persib, yang awalnya terlihat frustrasi membongkar pertahanan lawan, mampu membuat dua gol berikutnya untuk menutup pertandingan dengan kemenangan 3-0.

Meski gagal membawa satu poin pun dari dua laga tandang di Bandung setelah sebelumnya kalah 2-3 dari PBR, Macan Putih tetap optimistis bisa bertahan di kompetisi kasta tertinggi. Walaupun di dua laga terakhir harus menghadapi dua lawan berat, Arema Cronus, dan Gresik United, yang masih butuh tambahan poin untuk menghindari degradasi.

“Setelah dua pertandingan di Bandung ini, kami fokus pada recovery pemain karena kita akan menjalani dua pertandingan penting lawan Arema dan Gresik. Kita akan berusaha keras dan yang penting Persik bertahan di LSI,” paparnya.

Sekadar diketahui, PT Liga Indonesia sudah menetapkan jumlah tim yang terdegradasi musim ini adalah empat, yakni dua tim dari wilayah barat dan dua tim dari wilayah timur. Sejauh ini, Persiba Bantul dan Persijap Jepara jadi dua kontestan ISL musim ini yang dipastikan turun kasta.

Dilarang Pakai Atribut, Suporter Persija Berontak

Lihat berita menarik lainnya klik di sini