Menang dengan 9 Pemain, Pelatih Persisam Puji Kerja Keras Tim
- VIVAbola/Ikram
VIVAbola - Bermain 10 orang sejak pertengahan babak kedua, dan kehilangan satu lagi di 8 menit terakhir tak mampu membendung kemenangan Persisam Putra Samarinda. M. Robby Cs sukses membungkam tim tetangga, Mitra Kutai Kartanegara dengan skor 3-1 dalam laga Grup D turnamen pramusim Inter Island Cup (IIC) di Stadion Segiri Samarinda, Minggu 2 Desember 2012.
Tiga gol Persisam masing-masing dicetak oleh Pierre Njanka, Ferdinand Sinaga dan Lancine Kone. Sedangkan sebiji gol Mitra dilesakkan oleh Esteban Herrera. Kemenangan itu sekaligus membuat Persisam nangkring di peringkat pertama grup D dengan tiga poin.
Pelatih Persisam Putra Samarinda, Sartono Anwar merasa masih ada beberapa kekurangan di timnya. Di babak kedua misalnya, pasukannya kerap kehilangan bola. Itu beberapa kali mengancam gawangnya. Sebab, Mitra memiliki dua striker yang sama memiliki kecepatan yakni Herrera dan Jajang Mulyana. Penyebab timnya sering kehilangan bola di babak kedua adalah karena berusaha mempertahankan keunggulan dua gol.
"Ya, karena sudah unggul dua gol, anak-anak berusaha mempertahankan. Mereka tak lagi menjaga penguasaan bola dan cenderung bertahan. Itu pekerjaan rumah bagi saya," tuturnya.
Mengenai dua kartu merah yang didapat timnya, Sartono enggan mempermasalahkan lebih jauh. Menurut dia, hal itu sangat normal. Dia bahkan melihat ada pelajaran tersendiri dalam dua kartu merah yang didapat pemainnya. Yakni, hasil latihan fisik yang berjalan selama ini tidak sia-sia. Pemainnya tak kedodoran meski bermain tak lengkap di babak kedua.
"Kita tetap memperagakan sepak bola cepat meski kalah jumlah pemain. Ini memang instruksi saya. Saya ingin melihat bagaimana hasil latihan fisik yang mereka jalani. Ternyata, para pemain bisa bermain cepat dengan tempo tinggi," tuturnya.
Sartono juga memuji determinasi yang diperlihatkan timnya. Seluruh penggawanya ingin menyuguhkan sepakbola menarik kepada penonton. Mereka memperagakan permainan cepat dan menghibur. Dia tak bisa menahan diri untuk memberikan pujian atas kerja sama seluruh pemainnya. Kemenangan ini hasil jerih payah seluruh pemain.
"Anak-anak tampil luar biasa. Masih ada beberapa kekurangan. Waktu dua hari sebelum pertandingan selanjutnya akan dimanfaatkan untuk mematangkan persiapan," imbuhnya.