- Slamet/ Malang
VIVAbola - Arema Malang berusaha memperbaiki kinerja lini tengah timnya jelang pertandingan melawan Gresik United, 30 Juni 2012. Kedua tim rencananya akan bertarung di markas Singo Edan, Stadion Kanjuruhan dalam lanjutan Liga Super Indonesia (ISL) 2011-12.
Pelatih Arema, Suharno mengatakan bahwa lini tengah pasukannya sangat lemah di laga sebelumnya. Menghadapi Persiba Balikpapan, Minggu lalu, barisan gelandang Singo Edan cukup direpotkan oleh pergerakan dua pemain lawan, Esteban Guillen dan Asri Akbar.
Menurut Suharno, keduanya sangat muda memberikan umpan ke rekan-rekannya. Lemahnya lini tengah Arema membuat tekanan yang didapat kiper Kurnia Meiga pun semakin berat akibat kemelut yang terjadi.
"Beruntung kekurangan di sektor tengah bisa teratasi di barisan lainya," kata Suharno kepada wartawan, Selasa, 26 Juni 2012.
Menghadapi Gresik United, Singo Edan dipastikan tidak akan diperkuat Johan Akhmad Alfarisi karena akumulasi kartu kuning. Untuk mengisi kekosongan ini, Suharno sudah menyiapkan dua nama, yakni Sutikno dan Nurul Mauludi karena keduanya sebagai bek kiri.
Skenario lainnya adalah menggeser Khusnul Yuli ke sisi kiri. Sedangkan sekotr kanan akan dihuni oleh Johan Ibo atau Waskito Sujarwoko. Selain itu Arema juga masih memiliki beberapa pemain yang jarang turun seperti Steve Hesketh yang dalam sisa pertandingan jarang mengisi di starting line up Arema Indonesia.
Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia
Lima pemain Arema dipanggil ke Timnas.
