Pria Tuna Wicara yang Dikeroyok di Stasiun Jatinegara Gegara Berbaju Persib Didatangi Jakmania dan Viking
- Instagram @tobiasginanjar
VIVA – Insiden pengeroyokan yang menimpa seorang pria tuna wicara di Stasiun Jatinegara, Jakarta Timur, menjadi sorotan publik.
Korban, yang diketahui bernama Kang Iwan, menjadi sasaran amukan oknum suporter Persija Jakarta, Jakmania, hanya karena mengenakan kaos Persib Bandung pada Minggu, 16 Februari 2025.
Kang Iwan saat itu tengah dalam perjalanan menuju Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, untuk menyaksikan pertandingan antara Persib Bandung melawan Persija Jakarta. Namun, di tengah perjalanannya, ia justru menjadi korban pengeroyokan di stasiun tersebut.
Pria Berjersey Persib yang Dikeroyok Jakmania Diduga Disabilitas Rungu-Wicara
- Istimewa
Usai kejadian, Kang Iwan mendapatkan perhatian dari berbagai pihak, termasuk suporter dari kedua belah klub. Pada Selasa (18/2/2025), perwakilan Viking Persib Club dan Jakmania mendatangi kediaman Kang Iwan untuk menjenguk kondisinya.
Ketua Viking, Tobias Ginanjar, datang bersama para Bobotoh dan ditemani oleh perwakilan Jakmania dari Korwil Cileungsi.
"Alhamdulillah Kang Iwan korban pemukulan yang di Stasiun Jatinegara sudah bisa ketawa dihibur teman-teman bobotoh. Banyak bobotoh dan warga sekitar yang peduli sama beliau. Infonya besok bobotoh yang lainnya juga akan datang menjenguk dari berbagai elemen," tulis @tobiasginanjar pada Selasa (18/2/2025).
Dalam kunjungan tersebut, mereka membawa buah-buahan serta memberikan jersey Persib kepada Kang Iwan sebagai bentuk dukungan dan simpati. Momen haru terlihat ketika senyum Kang Iwan kembali merekah setelah menerima jersey Persib Bandung yang diberikan oleh Tobias Ginanjar.
Ketua Umum Jakmania, Diky Soemarno, juga menyampaikan harapannya agar kejadian ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak agar insiden serupa tidak terulang di masa depan.
“Diwakili oleh Korwil Jakmania Cileungsi, kami bertemu dengan Kang Iwan untuk menjenguk keadaannya. Kebetulan saat itu juga bertemu dengan Tobias (Ketua Viking) dan rekan-rekan Bobotoh. Semoga ini bisa menjadi pembelajaran untuk semua dan tidak terjadi lagi di kemudian hari,” tulis Diky Soemarno melalui akun media sosialnya.