Kekecewaan Presiden Persibo soal Laga Lawan Deltras: Pemain Dipukuli hingga Berdarah, Skor Diubah di Luar Pertandingan

Presiden Persibo Deddy Adriyanto Wibowo
Sumber :
  • istimewa

VIVA – Presiden Persibo Deddy Adriyanto Wibowo mengungkapkan keluh kesahnya terkait putusan Komite Disiplin hingga PT Liga Indonesia Baru (LIB) saat melawan Deltras Sidoardjo di Liga 2 2024/25.

Keputusan itu dituangkan PT Liga Indonesia Baru dalam surat bernomor 065/LI-COR/I/2025 yang diterbitkan pada 15 Januari 2025.

Duel bakal dilanjutkan dengan situasi tendangan bebas tak langsung bagi Persibo pada menit ke-90+4. 

Namun, kedudukan laga adalah 1-0 untuk keunggulan Deltras. Gol yang diciptakan Persibo pada menit-menit akhir, dianulir.

Presiden Persibo Deddy Adriyanto Wibowo mengatakan, putusan Komite Disiplin hingga PT Liga Indonesia Baru (LIB) cuma fokus ke Persibo. Sementara kekerasan yang didapatkan Persibo sama sekali tidak mendapat perhatian.
 
Menurut Deddy, keputusan ini akan berdampak besar bagi sepakbola Indonesia ke depannya. 

"Hal ini merefleksikan bagaimana sepakbola Indonesia berjalan. Keputusan dari LIB ini akan berdampak besar kepada Sepakbola Indonesia di masa yang akan datang," kata Deddy, Kamis 16 Januari 2025.

"Kami memang bukan orang lama di dunia sepakbola Indonesia, namun demikian kami memiliki kecintaan dan cita-cita untuk bisa berkontribusi semaksimal mungkin di sepak bola Indonesia. Kami sangat senang bisa menjadi motor penggerak klub Persibo Bojonegoro yang mana klub ini mendapat dukungan penuh dari masyarakat dan suporter yang sangat kami cintai," ujarnya menambahkan.

Lebih lanjut, Deddy mengatakan pihaknya selama menjalani kompetisi di Liga 2 ini dengan sikap selalu menghormati dan menjunjung tinggi sportivitas dengan memenuhi seluruh peraturan dan regulasi yang telah ditetapkan baik oleh PSSI maupun FIFA, menghormati semua keputusan wasit yang diberikan kepada tim, begitu pun dengan para suporter yang selalu memeriahkan setiap laga dengan situasi yang kondusif selama pertandingan berlangsung.

Jelang Piala Asia U-20, Timnas Indonesia Hadapi Yordania, India, dan Suriah

Namun, dia merasa terkejut dengan apa yang dialami Persibo, bagaimana para pemainnya berdarah-darah karena dipukuli, hingga skor  bisa diubah di luar pertandingan. 
 
"Namun dengan adanya peristiwa ini, sejujurnya kami belum pernah melihat hal seperti ini terjadi sebelumnya di dunia sepak bola. kami sangat kecewa dengan keputusan ini. Belum lagi kami juga menyoroti aksi kekerasan yang terjadi terhadap pemain-pemain Persibo di lapangan pada saat itu. Saat ini kami sungguh tidak mengerti bagaimana sepak bola di Indonesia ini berjalan. Peraturan mana yang harus kami mengerti," tutur Deddy.

"Pemain kami dipukuli tanpa ada konsekuensi, skor diubah di luar pertandingan. Apakah hal-hal seperti ini normal di sepak bola Indonesia? Apabila tidak ada perubahan terhadap keputusan ini, maka pemahaman kami akan sepakbola di Indonesia ini akan berbeda yaitu; wasit tidak memiliki keputusan mutlak, skor bisa dianulir di luar pertandingan, dan tidak diperlukan keadilan terhadap kekerasan yang terjadi di lapangan. Kami minta tolong kepada masyarakat Indonesia apabila terdapat kesalahan pemahaman kami karena ini yang kami hadapi saat ini," ucapnya.

Terbongkar, Ada 3 Pemain Baru akan Dinaturalisasi untuk Bela Timnas Indonesia

Deddy pun berharap LIB dan PSSI bisa meninjau ulang surat keputusan yang telah diterbitkan dengan mempertimbangkan konsekuensi masa depan sepak bola apabila tidak ada perubahan terhadap surat keputusan dari LIB Nomor 065/LI-COR/I/2025 tanggal 15 Januari 2025.

"Kami mematuhi pedoman tertinggi dalam sebuah kitab tertinggi sebuah kompetisi adalah regulasi, kami patuh dengan regulasi namun keputusan operator liga PT LIB betul-betul di luar dari peraturan regulasi yang kita pedomani sebagai kitab sebuah liga yang menjadi pedoman semua peserta serat perangkat pertandingan serta operator, kami tidak akan menyerah kami akan tuntut keadilan bagi tim kami," ucapnta lagi.

FIFA Tolak PSSI Naturalisasi Jairo Riedewald Akibat 3 Kali Bela Timnas Belanda, Begini Kabar Baiknya


 

Pembina PSMS Medan, Edy Rahmayadi.(B.S.Putra/VIVA)

PSMS Medan Siap Dijual, Edy Rahmayadi TItip Pesan untuk Calon Pembeli

Pesan Edy Rahmayadi Kepada Calon Pembeli Saham PSMS Medan

img_title
VIVA.co.id
16 Januari 2025