Media Korea Bocorkan Keputusan AFC soal Permintaan Bahrain, Timnas Indonesia Akan Jalani Laga Di...
- istimewa
VIVA – Bahrain telah menjadi sorotan Asia bahkan dunia karena permintaan mereka kepada AFC agar mengubah venue laga melawan Timnas Indonesia ke tempat netral.
Bahrain ketakutan karena telah mendapatkan banyak ancaman siber dari netizen Indonesia pasca laga di Stadion Nasional, Rifa, 10 Oktober 2024 lalu.
Ancaman itu datang bukan tanpa sebab, netizen Indonesia kecewa dengan gaya permainan Bahrain yang membuang-buang waktu dan kerap melakukan diving.
Pun dengan wasit Ahmed Al Kaf yang diduga berat sebelah. Bukti nyatanya adalah ketika tidak mengakhiri pertandingan meski waktu tambahan sudah terlewat tiga menit.
Juru taktik asal Oman tersebut baru meniupkan peluit panjang ketika Bahrain mampu mencetak gol kedua sekaligus membuat laga berimbang 2-2.
Usai pertandingan itu, pencinta sepakbola nasional menumpahkan kekesalannya melalui media sosial. Kritik, ejekan hingga kata-kata kasar disampaikan.
Berawal dari sinilah Bahrain membuat alasan dan permintaan kepada AFC. Menariknya, AFC tak butuh waktu lama untuk memberikan respons.
Diduga, proses cepat AFC ini lantaran Presiden Federasi Sepakbola Asia ini merupakan orang Bahrain yakni Salman bin Ebrahim Al Khalifa.
AFC mengumukan akan merespons dengan membahas permintaan ini dengan PSSI dan FIFA. Namun sebelum AFC memberikan keputusannya, media Korea, Osen memberikan bocoran.
Media asal Korea Selatan ini kemudian menegaskan bahwa penunjukkan tempat netral hanya berlaku jika terdapat keadaan darurat seperti peperangan.
Kemudian media asing tersebut memberikan contoh ketika negaranya akan bertanding ke kandang Palestina pada November mendatang.
"FIFA dan AFC mengizinkan negara ketiga menjadi tuan rumah jika ada keadaan yang tidak dapat dihindari, seperti negara yang sedang berperang dengan Iran dan Palestina," tulis media Korea, Osen.
"Laga tandang Timnas Korea Selatan ke Palestina pada bulan November juga kemungkinkan besar akan digelar di negara ketiga di Timur Tengah," lanjutnya.
Lebih lanjut, media Korea, Osen, menyatakan bahwa permintaan Bahrain sudah pasti ditolak oleh AFC sehingga Timnas Indonesia tetap bisa main di kandang sendiri.
"Tampaknya permintaan Bahrain untuk menjadi tuan rumah acara tersebut sebagai negara ketiga akan ditolak," tulis media Korea, Osen.
Ramadhan Sananta Diminati Klub Jepang atau Arab Saudi? Persis Solo Gimana?
Striker Persis Solo Ramadhan Sananta mengungkapkan saat ini ada klub dari Asia yang tertarik mendatangkannya.
