Gagal Menang di Bahrain, Timnas Indonesia dalam Intaian China
- PSSI
Jakarta, VIVA – Timnas Indonesia gagal membawa pulang tiga angka dari Bahrain National Stadium, markas Timnas Bahrain dalam pertandingan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Duel yang berlangsung semalam itu berkesudahan dengan skor 2-2.
Timnas Bahrain unggul lebih dulu pada menit 15 lewat gol Mohamed Marhoon. Skuad asuhan Shin Tae-yong menyamakan kedudukan saat injury time babak pertama melalui gol Ragnar Oratmangoen.
Di babak kedua, Indonesia bisa mengejutkan. Tendangan terukur Rafael Struick pada menit 74 membuat Skuad Garuda berhasil berbalik unggul 2-1 atas tuan rumah.
Dalam keadaan tertinggal, Bahrain terus menekan Indonesia. Injury time babak kedua memasuki menit kesembilan, Marhoon mencetak gol keduanya. Kontroversi terjadi di sini, karena waktu tambahan yang dianjurkan wasit keempat adalah enam menit.
Hasil tersebut membuat peluang Indonesia untuk memetik tiga angka pertama di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pupus. Harapan ada ketika menghadapi Timnas China pada Selasa 15 Oktober 2024 mendatang.
Duel tersebut akan dilangsungkan di Qingdao Youth Football Stadium. China yang belum satu pun mendapatkan poin ada di urutan keenam atau juru kunci klasemen.
Pelatih Timnas China, Branko Ivanovic menjadikan Indonesia sebagai korban pertama mereka sekaligus mencari momen kebangkitan. Sang juru taktik merasa percaya bisa mengakhiri perjalanan dengan berada di urutan keempat klasemen.
"Kami masih punya tujuh pertandingan lagi. Target kami adalah finis di posisi empat besar grup dan lolos ke babak berikutnya," kata Branko Ivanovic, dikutip dari ESPN.
"Jadi, pertandingan berikutnya melawan Indonesia adalah perjuangan yang sesungguhnya. Kami harus bekerja lebih keras untuk meraih hasil positif."