Kalahkan Sulsel, Aceh Kantongi Tiket 8 Besar Cabor Sepakbola PON 2024

Tim Aceh melawan Sulsel cabor sepakbola PON 2024, di Stadion Dimurthala Banda Aceh. (Dok. Istimewa)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dani Randi (Banda Aceh)

Banda Aceh, VIVA -- Tim Aceh memastikan melaju ke babak 8 besar usai mengalahkan Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam laga kedua penyisihan grup A cabang olahraga sepakbola Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut.

Elang, Film Sepakbola yang Mengungkap Drama Gelap di Balik Industri Lapangan Hijau

Pertandingan itu digelar di Stadion Dimurthala, Banda Aceh, Sabtu, 7 September 2024. Dalam laga itu tim Aceh menang tipis 1-0 dari Sulsel.

Gol semata wayang Aceh diciptakan oleh Muhammad Ghifari di menit ke 38 yang memanfaatkan umpan direct Haikal Khalil Fatta.

Soccer Challenge Sukses Tumbuhkan Minat Siswi Rangkai Mimpi Jadi Bintang Sepakbola

Jalannya pertandingan

Sejak peluit babak pertama dibunyikan tim Aceh yang bermain di hadapan belasan ribu pendukung langsung menekan dan melakukan pressing ketat ke arah pertahanan lawan yang membuat tim Sulsel kesulitan mengembangkan permainan.

PSSI dan FIFA Kunjungi 13 Stadion Guna Penuhi Standar Internasional

Di menit ke 13 tim Aceh mendapat peluang lewat Haikal Khalil Fata yang menusuk ke dalam kotak penalti Sulsel lewat sisi kiri, namun umpan lambungnya masih bisa dibaca penjaga gawang Sulsel yang dikawal Muh. Dzakwan Mangawiang.

Selebrasi tim PON Aceh usai mencetak gol ke gawang Banten. (Dok. Istimewa)

Photo :
  • VIVA.co.id/Dani Randi (Banda Aceh)

Sulsel yang mengandalkan long ball juga kerap membuat lini pertahanan Aceh kewalahan, hanya saja barisan belakang Aceh solid.

Momentum bagi Aceh terjadi pada menit ke 38 lewat kaki Haikal yang mampu melewati bek kanan Sulsel lalu masuk ke jantung pertahanan dan memberi umpan direct terukur ke Muhammad Ghifari.

Umpan tersebut disambut dengan tendangan first time Ghifari ke arah kanan gawang yang tak bisa dihalau oleh Muh Dzakwan, dan gol pun tercipta untuk Aceh.

Hingga peluit babak pertama dibunyikan tidak ada gol tambahan tercipta.

Memasuki babak kedua, tim Sulsel langsung menerapkan permainan terbuka. Mereka lebih berani memainkan bola dari kaki ke kaki. Alhasil sejumlah peluang juga tercipta.

Di menit 55 Muhammad Fauzan nyaris membobol gawang Aceh yang dijaga oleh Safrizal. Tendangan keras dari luar kotak penalti bisa di tepis kiper. 

Aceh dan Sulsel sama-sama memiliki banyak peluang di babak kedua. Namun, hingga peluit babak akhir dibunyikan tidak ada tambahan gol tercipta dan Aceh memimpin dengan skor 1-0.

Pelatih tim PON Aceh, Rasiman merasa bersyukur anak asuhnya bisa menembus babak 8 besar dengan mengantongi 6 poin dari 2 kali bertanding.

"Ini hasil maksimal setelah para pemain bekerja keras hingga awal sampai akhir. Laga berikutnya lawan Jabar, kita yakin bisa," ujar Rasiman.

Sementara itu pelatih tim PON Sulsel, Deni Tarkas mengaku timnya kurang beruntung dalam laga yang intensitasnya cukup tinggi.

"Pertandingan tadi cukup seru, berimbang tapi keberuntungan ke Aceh," kata dia.

Di laga terakhir penyisihan grup ia berharap bisa menang lawan Banten untuk bisa menjaga asah lolos ke babak 8 besar.

Adapun tim di grup A yaitu, Aceh, Banten, Sulawesi Selatan dan Jawa Barat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya