Sanksi AFC: Shin Tae-yong, Justin Hubner dan Ivar Jenner Terancam Hukuman Lebih Berat

shin tae-yong
Sumber :
  • PSSI

Jakarta – Asosiasi Sepak Bola Asia (AFC) tak main-main dengan sanksi yang diberikan kepada pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, beserta dua penggawanya, Justin Hubner dan Ivar Jenner. Mereka memberi peringatan tegas kepada ketiga kekuatan Tim Merah Putih itu. 

BREAKING NEWS: Ketua Umum PSSI Erick Thohir Umumkan Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong

Shin, Justin, dan Ivar bakal terancam hukuman lebih berat jika kembali melanggar. Poin itu dengan jelas diterangkan dalam dokumen rapat Komite Disiplin dan Etika AFC Kamis 27 Juni 2024.

Justin Hubner, Shin Tae-yong, Ivar Jenner

Photo :
  • Instagram
Pelatih Australia Punya Penilaian Buat Timnas Indonesia di Babak 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Selain itu, AFC juga memberi tenggat waktu melunasi denda yang diberikan hanya dalam kurun 30 hari. Adapun keputusan denda itu diambil berdasarkan Pasal 11.3 AFC Kode Disiplin dan Etik AFC.

“Denda harus diselesaikan dalam waktu 30 hari sejak tanggal ini. Keputusan dikomunikasikan sesuai dengan Pasal 11.3 AFC Kode Disiplin dan Etik. Tuan Shin Tae Yong (AFC/5088/KOR) diberitahu bahwa terjadi pelanggaran berulang ketentuan ini dapat dikenai hukuman yang lebih berat,” bunyi poin yang tertera di dokumen rapat Komite Disiplin dan Etika AFC Kamis 27 Juni 2024.

Alasan AFC Jatuhi Denda Ratusan Juta ke STY, Ivan Jenner dan Justin Hubner

Semua hukuman tersebut tidak lepas dari sikap kritis dari Shin, Justin, dan Ivar. AFC menilai ada unsur yang menyimpang dari tindakan yang dilakukan sang pelatih dan dua pemain Timnas Indonesia itu.

Wasit asal Prancis Francois Letexier memberikan kartu merah untuk Shin Tae-yong

Photo :
  • Tangkapan layar

Hukuman tersebut merupakan dampak dari beberapa laga hasil Piala Asia U 23 2024. Sebab ada sejumlah kejanggalan dari keputusan yang dibuat wasit.

Polemik ini juga tidak lepas dari momen pertemuan Timnas Indonesia U-23 melawan tim tuan rumah, Qatar. Skuad Garuda muda hanya tampil dengan sembilan pemain di pertemuan pertama babak penyisihan Grup A Piala Asia kelompok umur tersebut.

Ivar lebih dulu keluar lapangan usai menerima kartu kuning keduanya di menit ke-46 sebelum akhirnya disusul Ramadhan Sananta di menit ke-90+6. Diusirnya Ivar dari lapangan menjadi tanda tanya besar. Gelandang berusia 20 tahun itu dinilai menginjak kaki lawan. Namun banyak penggemar yang menilai tak ada gerakan Ivar untuk melakukan hal tersebut.

Shin pun melayangkan kritik dalam sesi konferensi pers terhadap kinerja wasit. Hal ini yang kemudian menjadi imbas hukuman dari AFC. Sementara Ivar dan Justin dihukum karena unggahan mereka di media sosial dinilai menghina integritas seluruh pihak yang terlibat dalam hasil dalam pertandingan Piala Asia U-23 2024. 

“Pemain kami bersiap dengan baik untuk laga ini, tetapi banyak keputusan wasit sepanjang pertandingan yang kalau Anda lihat, tak butuh saya komentari. Ini pertunjukan komedi!” kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers kelar laga Timnas Indonesia U-23 vs Timnas Qatar U-23. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya