Polusi Udara Jakarta Jadi Sorotan Pemain Keturunan Timnas Indonesia

Deretan gedung bertingkat yang tertutup polusi di Jakarta, Jumat (21/6/2024).
Sumber :
  • ANTARA

Jakarta - Polusi udara ibu kota Indonesia, Jakarta, ternyata menjadi sorotan salah satu pemain keturunan Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen. Fenomena ini lantas dinilai mengurangi tingkat kenyamanan kehidupan di kota besar tersebut.

Kontrak Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia Tinggal Menghitung Hari

Dalam pengakuannya Ragnar bahkan tidak menyukai Jakarta karena persoalan tersebut. Selain itu, winger berusia 26 tahun tersebut juga ‘geleng-geleng’ dengan situasi kemacetan di kota pusat pemerintahan Indonesia.

Polusi Udara Jakarta

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
2 Fakta Menarik Pemain Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen yang Jarang Orang Tahu

Sebagai penduduk baru Warga Negara Indonesia (WNI), Ragnar merasa udara di Jakarta hangat meski tak ada matahari. Fakta itu membuatnya sedikit heran. Polusi udara Jakarta tampaknya menjadi faktor yang membuat sinar matahari sulit terlihat.

“Tidak (Saya tidak suka Jakarta). Hanya karena kemacetannya dan juga udaranya hangat namun tidak ada matahari. Ya, seringkali begitu dan ketika ada matahari kita harus berlatih. Namun ketika kita sedang berlibur, matahari tidak muncul,” ucapnya dalam wawancara kanal Youtube Sport77 Official, dipetik Selasa 25 Juni 2024.

Pratama Arhan Masih Jadi Pemain Favorit di Thailand, Kembali Direkomendasi Gabung BG Pathum

Meski demikian, Ragnar tetap mencintai Indonesia. Dia merupakan pemain keturunan yang memiliki darah Maluku. Dia baru resmi disumpah pada Maret 2024 lalu bersama satu pemain keturunan lainnya, Thom Haye.

Sejak kecil dia memang telah lama tinggal di Belanda. Ragnar diketahui mendatangi kampung halamannya di Indonesia usai dirinya resmi menjadi bagian dari Tanah Air.

Pemain Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen di Kota Ambon, Maluku

Photo :
  • Instagram/0ratmangoen

Winger berusia 26 tahun tersebut menjadi motor serangan baru Timnas Indonesia. Dia kerap kali menjadi andalan sang pelatih, Shin Tae-yong, dalam urusan membongkar pertahanan lawan.

Kemampuan individu jebolan Akademi NEC Nijmegen ini berhasil mencuri banyak perhatian penggemar. Penampilannya ketika tampil melawan Timnas Vietnam di babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi bukti.

Ragnar dengan lihai menerobos masuk lini pertahanan lawan menggocek satu dua pemain belakang. Kemudian dengan penuh percaya diri dia pun melepaskan tembakan yang masuk ke gawang.

Di Indonesia, Ragnar menjadi salah satu pemain yang melokal. Dalam video yang tersebar di media sosial tampak Ragnar bahkan mengendarai motor dan berfoto bersama dengan warga sekitar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya