Kata Pelatih Timnas Indonesia U-17 Wanita Usai Dibantai Filipina
- PSSI
VIVA – Timnas Indonesia U-17 Wanita harus mengakui keunggulan tim U-17 Filipina 1-6. di laga perdana Grup A di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin 6 Mei 2024.
Enam gol Filipina dilesakkan Alexander Pino (6’, 35’), Jael Guy (22’), Ariana Markey (29’), Natalie Collins (54’, 62’). Sedangkan satu-satunya gol Indonesia dilesakkan Claudia Scheunemann (12’).
Pelatih Timnas U-17 Wanita, Satoru Mochizuki mengatakan usai pertandingan ini akan benahi segi transisi permainan tim Garuda Pertiwi.
"Saya tadi saksikan mereka bermain begitu cepat dan kuat dalam transisi. Saya berharap para pemain dapat belajar dari itu semua dan lebih baik pada pertandingan mendatang," kata Satoru Mochizuki, dilansir Antara.
"Kembali lagi evaluasi yang harus dilakukan adalah cepat dalam transisi diharapkan mereka dapat melakukan evaluasi dari pertandingan ini," ujar pelatih yang akrab disapa Mochi tersebut.
Mochi memuji penampilan dari Claudia Scheunemann dan kawan-kawan yang terus berjuang hingga akhir pertandingan dengan terus meladeni permainan intensitas cepat.
"Pastinya saya agak kecewa karena melihat hasil kekalahan. Namun walaupun demikian para pemain telah berusaha sampai akhir dan harapannya di pertandingan selanjutnya lebih baik," ujar pelatih asal Jepang tersebut.
Selanjutnya, Indonesia dijadwalkan akan bertemu Korea Selatan pada pertandingan kedua yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar pada Rabu mendatang.
Dalam persiapan laga tersebut, Mochi telah mengantongi peta kekuatan dari Korea Selatan maupun Korea Utara usai mengamati langsung pertandingan antara kedua tim yang berlangsung pada Senin sore Wita.
Mengenai strategi yang akan dipersiapkan untuk pertandingan ke depan, mantan pelatih timnas Jepang tersebut mengungkapkan tidak akan menerapkan strategi permainan yang baru namun akan tetap fokus membenahi segi transisi permainan tim.
"Saya tadi memantau pertandingan mereka. Saya rasa Filipina, Korea Utara dan Korea Selatan merupakan tim yang bagus, tapi saya tidak akan menerapkan strategi yang baru dengan membenahi transisi agar lebih cepat dari bertahan ke menyerang begitu pula sebaliknya," ujar Mochi.