Jeritan Shin Tae-yong Jelang Timnas Indonesia U-23 Lawan Irak

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong
Sumber :
  • ANTARA/HO/PSSI

VIVA – Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong memberi pesan untuk wasit dan AFC jelang pertandingan melawan Irak pada perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024. 

Langkah Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Terhenti, Jangan Sebut Ini Kegagalan

Timnas Indonesia U-23 dan Irak akan saling berhadapan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Qatar, Kamis 25 April 2024. Selain mencari tempat ketiga, laga ini menjadi sangat penting lantaran pemenangnya akan lolos langsung ke Olimpiade 2024.

Oleh karena itu, Shin Tae-yong pun mengingatkan AFC harus bisa menjaga kualitas kompetisi di bawah naungannya dengan menunjuk wasit yang benar-benar mampu mengeluarkan keputusan yang adil.

Timnas Indonesia Gagal di Piala AFF 2024, Budi Setiawan Football Institute: Shame on You, Shin Tae-yong!

"Saya tidak tertekan sama sekali karena wasit, saya hanya ingin AFC berkembang begitu juga dengan pemain. Performa tim di level Asia harus berkembang," kata STY.

"Saya ingin menghormati semua orang. Pemain harus menghormati wasit dan wasit juga harus memberi rasa hormat termasuk pelatih di bangku cadangan. Jika ada rasa saling hormat, saya rasa hal buruk tidak akan terjadi," ucapnya.

Bek Timnas Indonesia Muhammad Ferrari Dihujat Netizen, Statusnya Sebagai Polisi Dibawa-bawa

Pada duel Timnas Indonesia vs Irak, AFC menunjuk wasit asal Arab Saudi sebagai pengadil. Dia Majed Mohammed Alshamrani sosok yang pernah memimpin pertadingan Indonesia vs Australia di Grup A Piala Asia U-23 2024.

Sebelum itu, Majed Mohammed Alshamrani juga pernah memimpin pertandingan Timnas Indonesia melawan Vietnam di final SEA Games 2019.

Dalam pertandingan final yang berlangsung di Stadion Rizal Memorial, Filipina, 10 Desember 2019 itu terdapat keputusan kontroversial dari wasit Majed Alshamrani.

Salah satunya saat bek Vietnam Doan Van Hau menginjak kaki Evan Dimas hingga cedera dan tidak mampu melanjutkan permainan. 

Wasit dianggap tidak tegas dalam memberikan hukuman kepada pemain Vietnam yang melakukan tekel brutal kepada penggawa Timnas Indonesia U-23.


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya