Justin Hubner Cetak Sejarah, Ragnar Oratmangoen Bernasib Tragis

Ragnar Oratmangoen
Sumber :
  • Instagram @fortuna.sittard

VIVA – Dua pemain Timnas Indonesia, Justin Hubner dan Ragnar Oratmangoen mengalami nasib berbeda bersama klubnya.

Timnas Indonesia Dapat Kabar Buruk, 2 Pemain Ini Tak Ada Kabar Jelang Piala AFF 2024


Justin Hubner baru saja mencatatkan sejarah di J1 League atau Liga Jepang usai debut bersama Cerezo Osaka, Minggu 7 April 2024.

Dia debut bersama Cerezo Osaka saat melakoni laga tandang ke markas Albirex Niigata pada pekan ketujuh di Staion Denka Big Swan.

Terpopuler: Timnas Indonesia Tinggalkan Malaysia di Ranking FIFA, Ragnar Oratmangoen Nyaman di Belanda

Dalam pertandingan itu Cerezo Osaka menang 1-0 lewat gol tunggal Leo Ceara pada menit ke-69. Adapun Justin Hubner jadi pemain pengganti dan masuk ke lapangan pada menit ke-87 menggantikan Lucas Fernandes.

Dengan tampil selama tujuh menit termasuk injury time, Justin Hubner sukses mencetak sejarah sebagai pemain Indonesia pertama di kompetisi elite Liga Jepang.
 
Sementara Ragnar Oratmangoen bernasib tragis bersama klubnya, Fortuna Sittard. Dia gagal menyelamatkan klubnya dari kekalahan saat bertandang ke markas FC Twente dalam lanjutan Eredivise. Fortuna Sittard menyerah 0-2.

Usai Dijodoh-jodohkan dengan Justin Hubner, Jennifer Coppen: Aku dan Dia...

Ragnar turun membela Fortuna Sittard dari menit pertama. Penggawa Timnas Indonesia ini dipasang sebagai winger dalam formasi 4-3-2-1.

Tim tamu terpaksa bermain dengan 10 pemain pada menit ke-35. Bek Fortuna Sittard, Rodrigo Guth, mendapat kartu kuning kedua lantaran tekel kerasnya ke pemain Twente.

Kalah jumlah pemain, Fortuna Sittard mampu menjaga gawangnya tak kebobolan hingga turun minum. Babak pertama berakhir tanpa gol.
 
Twente akhirnya mencetak gol pada menit ke-52. Sadik Fofana, mencetak gol bunuh diri setelah salah mengantisipasi bola tembakan Michel Vlap di kotak penalti.

Pada menit ke-63, Oratmangoen ditarik keluar digantikan gelandang Justin Lonwijk. Akan tetapi, tidak ada perbuhan

Justru FC Twente menambah gol empat menit sebelum waktu normal habis lewat bola tandukan Ricky van Wolfswinkel. Skor 2-0 untuk tuan rumah menjadi hasil akhir pertandingan.


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya