Alex Diganti Tak Terkait Wasit Jimmy
- ANTARA/R.Rekotomo
VIVAnews - Inspektur Jenderal Polisi Alex Bambang Riatmodjo tak lagi menjabat Kapolda Jawa Tengah. Posisi Alex Bambang diganti Inspektur Jenderal Polisi Edward Aritonang, Kepala Divisi Humas Markas Besar Polri.
"Alex Bambang menjadi staf ahli Kapolri," kata Wakil kepala Divisi Humas Polri, Kombes Polisi I Ketut Untung Yoga Ana, Markas Besar Polri, Jakarta Selatan, Jumat 6 Agustus 2010.
Menurut Untung Yoga Ana, Edward akan menggantikan posisi Alex Bambang di Jawa Tengah. Kemudian, posisi Edward sebagai juru bicara Mabes Polri akan digantikan oleh Brigadir Jenderal Polisi Iskandar Hasan.
Edward mengatakan tidak ada keterkaitan mutasi ini dengan insiden 'intervensi' Alex Bambang dalam final Piala Indonesia. Keputusan itu sudah berdasarkan keputusan Kapolri yang tertuang dalam surat bernomor kep/479/VIII/2010 tanggal 5 Agustus 2010.
"Mutasi merupakan mutasi reguler dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi," kata Untung Yoga Ana. Selain Edward dan Alex, sejumlah perwira tinggi dan perwira menengah juga dimutasikan.
Seperti diketahui, dalam laga final Piala Indonesia, Minggu 1 Agustus lalu, Alex Bambang melihat ada potensi kerusuhan dalam pertandingan antara Arema Malang dengan Sriwijaya FC.
Alex bahkan meminta agar wasit Jimmy Napitupulu diganti. Karena Jimmy dinilai berat sebelah. Alhasil, pertandingan babak kedua sempat tertunda hampir satu jam.
"Wasitnya tolong diganti. Kalau tidak, bisa saya akan bubarkan pertandingan," kata Alex kepada inspektur pertandingan saat itu.
Namun akhirnya Jimmy tetap memimpin pertandingan hingga final Piala Indonesia itu selesai.
Tetapi, Alex Bambang menilai langkahnya itu untuk mengantisipasi terjadinya bentrokan. "Silakan dihujat, yang penting aman," kata Alex kepada VIVAnews.
Komnas HAM: Kepercayaan Masyarakat Terhadap Polri Harus Dijaga
Hal ini mengacu dari berbagai peristiwa yang melibatkan membuat tingkat kepercayaan masyarakat sempat menurun.
