Semen Padang FC Promosi ke Liga 1, Bonus Rp1 Miliar dari Prabowo Cair?
- Instagram @semenpadangfcid
Padang – Semen Padang FC berhasil memastikan tiket promosi ke Liga 1. Hal menarik untuk menanti janji Ketum Gerindra sekaligus calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto memberikan bonus kepada Kabau Sirah.
Hal tersebut diungkapkan Penasihat Semen Padang Andre Rosiade. Dalam video yang dibagikan akun @infosuporter, terlihat mertua Pratama Arhan tersebut memberikan semangat di ruang ganti pemain Kabau Sirah.
Andre menjelaskan kalau Prabowo akan memberikan bonus kepada pemain sebesar Rp1 miliar. Itu dengan syarat Semen Padang berhasil promosi ke Liga 1.
"Kawan-kawan tinggal selangkah lagi masuk Liga 1. Ingin main Liga 1 atau tidak? untuk itu jangan lupa fight hari ini rebut kemenangan, bonus sudah menanti," kata Andre Rosiade.
Pemain Semen Padang FC rayakan gol
- Instagram @semenpadangfcid
"Dan ingat, kawan-kawan bukan juara ya. Lolos Liga 1, saya sampaikan komitmen apa Pak Prabowo akan kasih. Bonus Rp1 miliar Satu miliar sudah di depan mata dari Pak Prabowo Subianto. Kalau kawan-kawan lolos Liga 1. Lolos Liga 1 apa artinya? Masuk final. Itu sudah bisa kita serah terima," tegasnya.
Semen Padang berhasil memastikan tiket promosi ke Liga 1. Itu setelah mereka menekuk Malut United 1-0 dalam leg kedua semifinal Liga 2 di Stadion Gelora Haji Agus Salim Padang, Kamis 29 Februari 2024.
Gol tunggal Ahmad Ihwan di menit 22 memastikan kemenangan Semen Padang. Mereka lolos ke Liga 1 dengan keunggulan agregat 2-1.
Sebelumnya, PSBS Biak sudah memastikan tiket promosi ke Liga 1. Badai Pasifik menekuk Persiraja Banda Aceh 4-0 dan menang agregat 5-1.
Persiraja dan Malut United masih berpeluang menyabet tiket promosi. Mereka akan bertarung dalam duel perebutan tempat ketiga Liga 2 untuk memperebutkan satu tiket tersisa.
Sementara itu, PSBS Biak dan Semen Padang yang sudah memastikan tiket promosi akan bertemu di final Liga 2 untuk memperebutkan gelar juara.
Wapres Gibran Sebut Kunci di Kabinet Merah Putih Ada di Muhammadiyah
Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka menyebut kunci daripada Kabinet Merah Putih yang dibentuk Presiden Prabowo Subianto ada di Muhammadiyah. Kenapa?
