Shin Tae-yong Tinggalkan Timnas Indonesia, Mulai Jalani Tugas Baru di Klub Korea Selatan
- AP Photo/Thanassis Stavrakis
VIVA – Seiring kosongnya jadwal, Shin Tae-yong pun meninggalkan Timnas Indonesia untuk kembali ke negaranya, Korea Selatan.
Shin Tae-yong baru saja memimpin perjuangan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023. Pada ajang itu, Indonesia terhenti di babak 16 besar usai dikalahkan Australia 0-4.
Meski demikian, Shin Tae-yong sudah memenuhi target. Sebab dari awal PSSI meminta agar ia meloloskan skuad Garuda ke babak 16 besar.
Dia pun mulai menjalani 'kerja sampingan' untuk klub Liga Korea Selatan, dengan jabatan sebagai Ketua Komite Penasihat Seongnam FC.
Adapun kerja pertama Shin bersama klub yaitu mempromosikan kartu keanggotaan Seongnam.
"Beli kartu keanggotaan 2024 bersama pemilik Seongnam FC Shin Sang Jin dan Ketua Komite Penasihat Seongnam FC Shin Tae Yong," tulis Seongnam.
Kehadiran Shin Tae-yong diharapkan bisa membantu meningkatkan prestasi klub K-League 2 Korea Selatan tersebut. Apalagi dia memiliki rekam jejak yang bagus sebagai pelatih dan merupakan mantan pemain dan serta Seongnam.
Ya, nama Shin Tae-yong di klub tersebut memang harum.Hampir sepanjang kariernya, STY bermain di Seongnam tepatnya pada 1992 hingga 2004. Selain itu Shin juga pernah menjadi pelatih Seongnam pada 2008 hingga 2012.
Di sisi lain, Shin Tae-yong menerima pekerjaan itu pada 27 Oktober lalu. Sempat menjadi sorotan pecinta sepakbola karena tugas beratnya di Timnas Indonesia.
Adapun Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memastikan Shin Tae-yong sudah bicara dengannya sebelum menerima jabatan di Seongnam FC. Menurutnya tidak masalah karena pekerjaan tersebut juga tak menyita banyak waktu.
"Enggak apa-apa, beliau [STY] sudah bicara sama saya. Kan itu bukan day to day," kata Erick saat meninjau Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, pada 29 Oktober 2023
DPR Harap Kevin Diks Jadi Pemain Terakhir yang Dinaturalisasi PSSI: Kita Banyak Atlet Lokal
Anggota Komisi X DPR RI, Anita Jacoba Gah berharap bek FC Copenhagen, Kevin Diks menjadi pemain keturunan terakhir yang dinaturalisasi untuk membela Timnas Indonesia.
