PSS Sleman dan Timnas Indonesia Jadi Korban, Polisi Tangkap Dokter Gadungan
- Twitter @PSSleman
Jakarta - Jajaran Polesta Sleman berhasil menangkap Dokter gadungan bernama Elwizan Aminudin yang telah merugikan Timnas Indonesia dan PSS Sleman.
Setelah gelagatnya ketahun, Elwizan Aminudin sempat menjadi buronan selama dua tahun. Selain merugikan Timnas Indonesia dan PSS Sleman, ia juga sempat bekerja sebagai dokter di sembilan klub sebelumnya.
Dilansir TVOneNews, Rabu 31 Januari 2024. Namun siapa sangka, sosok Elwizan Aminudin merupakan hanya seorang kondektur bus yang telah memalsukan ijazah dokter dari Universitas Syiah Kuala Banda Aceh.
Meskipun sudah banyak klub yang ditipunya. Akan tetapi PSS Sleman yang membuat laporan kepolisian hingga kasus tersebut langsung ditindak. PSS Sleman mendapatkan kerugian sekitar Rp200 juta atas gaji dan bonus yang diterima oleh sang dokter gadungan itu.
Beberapa kejanggalan yang dilakukan oleh Elwizan Aminudin. Ketika pemain Timnas Indonesia U-19 yaitu Ernando Ari mengalami cedera bahu. Namun dokter gadungan tersebut malah mengijinkan untuk menjalani latihan.
Namun pelatih Timnas Indonesia U-19 kala itu yaitu Shin Tae yong mengetahui kondisi cedera yang diterima oleh Ernando Ari cukup parah dan menyarankan untuk tetap melakukan istirahat.
Selain itu ada beberapa sejumlah korban lainnya seperti Saddam Emiruddin Gafar, akibat ulah dokter gadungan tersebut, membuat Emiruddin dalam penurunan performa hingga tersingkir di skuad utama PSS Sleman.