Keajaiban Kedua dalam Karier Kepelatihan Shin Tae-yong
- Tofan Bram Kumara/Viva Jatim
Jakarta – Shin Tae-yong berhasil membawa Timnas Indonesia mencatatkan sejarah baru. Pertama kalinya dalam sejarah keikutsertaan di Piala Asia berhasil lolos ke babak gugur. Sang juru taktik dianggap mendapatkan keajaiban kedua.
Keajaiban pertama Shin Tae-yong sebagai pelatih didapatkan saat membesut Timnas Korea Selatan. Mereka berhasil menghentikan langkah Timnas Jerman di fase grup.
Ketika itu Jerman sebagai juara bertahan Piala Dunia jauh diunggulkan dari Korea Selatan. Tapi siapa kira, Son Heung-min dan kawan-kawan bisa mengakhiri pertandingan dengan keunggulan 2-0.
Keajaiban kedua datang sekira lima tahun berselang. Menangani Timnas Indonesia yang tak diunggulkan lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023, Shin Tae-yong bisa mematahkan prediksi.
"Saya benar-benar senang keajaiban datang kepada saya dan Indonesia. Itu tidaklah mudah karena lawan yang kami hadapi sangat kuat," kata Shin Tae-yong, kemarin.
Skuad Garuda lolos ke babak 16 besar melalui klasemen peringkat ketiga terbaik. Dengan skuad muda yang dimiliki, ShinTae-yong berhasil menjadikannya kekuatan baru.
Di fase grup, Indonesia memulai perjalanan dengan kalah 1-3 dari Irak. Setelah itu tiga poin didapatkan berkat kemenangan 1-0 atas Vietnam. Jepang menjadi lawan terakhir Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan, tapi hasilnya kalah 1-3.
Dari awalnya diprediksi gugur di awal, Indonesia kemudian menjadi sorotan. Dikatakan oleh sang juru taktik, capaian ini tak lepas dari tingginya semangat juang dalam diri pemain.
"Kami bermain dengan mental yang kuat dan tidak pernah menyerah dan fokus sampai wasit meniup peluit akhir. Kami akan lakukan yang terbaik untuk pertandingan nanti (lawan Australia)," ujarnya.