PSMS Medan Putus Kontrak 9 Pemain, Ini Daftarnya
- VIVA/B.S Putra
Medan – PSMS Medan kembali memutus kontrak dua pemain yakni Syahrul Mustofa dan Dwiki Arya. Keduanya dicoret dari skuad Ayam Kinantan berdasarkan evaluasi keseluruhan dari putaran pertama Liga 2 Indonesia musim 2023.
Putus kontrak kedua pemain tersebut, dibenarkan oleh Pelatih Kepala PSMS Medan Miftahudin Mukson kepada wartawan, di Kota Medan, Kamis 2 November 2023. Ia mengatakan sudah menyiapkan pengganti atau pemain baru.
"Kalau soal pemain baru yang masuk, saya tidak akan pernah berubah. Seperti yang saya sampaikan, keluar-masuk pemain, keluar-masuk pelatih itu hal yang wajar bagian dari evaluasi untuk perbaikan-perbaikan tim," sebut Miftahudin.
Kini, sudah tercatat 7 pemain lokal dan dua pemain asing PSMS Medan putusan kontrak. Ketujuh yang lainnya, yakni Defri Riski, Andri Muladi, Yudha Riski Irawan, Putra Chaniago, dan Dwi Andika Cakra Yudha. Selain itu, dua penggawa asing, Kim Jin-Sung asal Korea Selatan dan Matheus Souza asal Brazil, juga sudah dicoret.
Lanjut, Miftahudin mengatakan bahwa pencoretan pemain dalam satu klub dilakukan lantaran evaluasi, ada beberapa pemain selama ini yang berada di satu posisi, yang sama. Hal itu, dinilai mubasir dan permainan jadi tidak maksimal.
"Kalau bicara kuantitas, banyak pemain kalau terlalu banyak di satu posisi juga jadi problem. Terus sedikit pemain tidak akan jelek kalau pemain itu utility, bisa di beberapa posisi. Kalau saya melihat kualitas bukan kuantitas. Kenapa kualitas, kalau satu pemain bisa di beberapa posisi kenapa harus menunpuk pemain di posisi yang sama, kan kasihan pemain itu," jelas Miftahudin.
Setelah sembilan pemain tak lagi bersama PSMS Medan pelatih bergerak cepat mendatangkan empat pemain lokal dan dua pemain asing baru. Tidak itu saja, saat ini, Miftah juga tengah menanti seorang pemain lokal lagi untuk melengkapi skuat PSMS Medan di putaran kedua.
"Kita menatap kompetisi ke depan, bicara ideal betapa lagi (pemain yang dibutuhkan) pasti nanti akan berbeda. Saat ini yang sudah masuk di kantong manajemen dan yang dibutuhkan pelatih saya kira itu sudah mencukupi semua komposisi. Memang masih nunggu satu lagi saya, mudah-mudahan itu akan bisa terealisasi," katanya.