Palembang Diselimuti Kabut Asap, Indonesia Vs Brunei Batal Digelar di Jakabaring
- VIVA/Sadam Maulana
Palembang – Akibat kabut asap yang menyelimuti Kota Palembang, Sumatera Selatan, pertandingan putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Indonesia menghadapi Brunei Darussalam, batal digelar di Stadion Gelora Sriwijaya (GSJ) Jakabaring.
Berdasarkan data AQI Air, kualitas udara di Palembang masuk kategori tidak sehat. Sehingga dikhawatirkan dapat membahayakan pemain dan penonton saat pertandingan yang akan berlangsung pada Kamis, 12 Oktober 2023 mendatang.
"Kami sudah dapat informasi kalau laga Timnas Indonesia menghadapi Brunei Darussalam babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 dipindahkan ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK)," ungkap Komite Umum dan Organisasi Asprov PSSI Sumatera Selatan, Faisal Mursyid, Kamis, 5 Oktober 2023.
Stadion Gelora Sriwijaya
- VIVA/Sadam Maulana
Menurut Faisal yang juga Sekretaris Perusahaan PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) selaku manajemen pengelola klub Sriwijaya FC, bahwa pihak PSSI membatalkan ini terkait kabut asap di Kota Palembang.
"Pusat itu bisa memantau lewat satelit terkait kabut asap di Palembang. Sementara laga internasional ini mensyaratkan agar tidak ada sekecil apapun gangguan," kata Faisal.
Kabar pemindahan venue tersebut tentu membuat kesedihan yang mendalam bagi para insan sepakbola di Sumatera Selatan. Ini lantaran akumulasi tiga kali event internasional gagal digelar di Stadion bersejarah peninggalan PON XIV Sumsel 2004 itu.
"Ini yang ketiga kalinya Palembang batal jadi tuan rumah penyelenggara event internasional. Pertama Piala Dunia U20, kedua event U17. Dan ini yang ketiga babak pertama Kualifikasi Piala Dunia," tutur Faisal.
Respons Ragnar Oratmangoen Soal Ole Romeny Bakal Geser Posisinya di Timnas Indonesia
Pemain Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen memberi respons terkait proses naturalisasi striker FC Utrecht, Ole Romeny untuk Skuad Garuda.
